Miris...Jejak Digital Ungkap Sosok Pendiri Ponpes Al Zaytun Pernah Terseret Kasus Dugaan Asusila, Kok Bisa?

Miris...Jejak Digital Ungkap Sosok Pendiri Ponpes Al Zaytun Pernah Terseret Kasus Dugaan Asusila, Kok Bisa?

--

BACA JUGA:Astaghfirullah! Ponpes Al Zaytun Indramayu Bikin Ulah Lagi, Adzan 'Nyeleneh', Netizen: Tanda Kiamat

Menurut Anom, kalaupun ada orang yang tahu dugaan aksi bejat yang dilakukan, maka orang tersebut tidak mau ambil resiko karena takut sama Panji Gumilang.

Namun sayang, berdasarkan informasinya, hingga kini laporan dugaan kasus pencabulan yang Panji Gumilang dengan nomor LP/B/212/II/2021, dihentikan penyidikannya.

Menurut pihak penyidik Polda Jabar, penghentian penyidikan kasus tersebut lantaran tidak memenuhi unsur Pasal 289 yang dituduhkan terhadap Panji Gumilang.

Selain kasus dugaan pencabulan, sosok Youtuber @amsortv juga membongkar rahasia adanya kaitan Ponpes Al Zaytun dengan lembaga organisasi NII yang dianggap menyesatkan.

BACA JUGA:Nah Loh, Soal Shaf Salat Campur Laki-laki dan Perempuan di Ponpes Al Zaytun, 2 Madzhab Dunia Nyatakan Batal

Youtuber @amsortv yang mengaku mantan anggota NII mengaku Ponpes Al Zaytun dianggap sebagai Mekkahnya para anggota NII dari seluruh penjuru dunia.

Selama menjadi anggota NII, menjelang 1 Muharram wajib hukumnya anggota NII dari seluruh penjuru dunia datang dan berkumpul di Ponpes Al Zaytun.

Dia menyebutkan, NII pada era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu sudah dibubarkan, saat itu ternyata bohong.

Sebagai saksi hidup, lanjutnya meski NII dibubarkan ternyata masih ada, hanya merubah nama saja menjadi Masyarakat Indonesia Membangun (MIM).

BACA JUGA:Salat ied di Ponpes Al Zaytun Indramayu, Jemaah Ikhwan Satu Shaf dengan Akhwat

"Sebagai saksi hidup, meskipun NII saat itu dibubarkan ternyata masih ada, hanya merubah nama saja menjadi Masyarakat Indonesia Membangun alias MIM," tuturnya. *

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: