Mesin Capit Boneka Rambah Kabupaten, DPRD OKU Minta Agar Segera Ditutup Saja, Tak Ada Kontribusi Buat Daerah

Mesin Capit Boneka Rambah Kabupaten, DPRD OKU Minta Agar Segera Ditutup Saja, Tak Ada Kontribusi Buat Daerah

Usaha mesin capit boneka kini marak hingga perkampungan warga. foto berry/sumeks--

BACA JUGA:Permainan Lato-lato Kembali Viral, Ternyata Bukan Asli Indonesia, Dulu Dipakai Sebagai Senjata untuk Berburu

BACA JUGA:Viral di Tiktok, Permainan Lato-Lato Kini Digandrungi Anak-anak Ogan Ilir

Dia meminta usaha mesin capit boneka tersebut ditutup.

Ustad Zulfan Baron yang juga MUI Kecamatan Baturaja Timur juga menilai permainan tersebut ada unsur peruntungan dan dugaan perjudian. 

Dia mengkhawatirkan jika permainan itu sudah dikenalkan di tengah masyarakat. 

“Anak dikhawatirkan menjadi kecanduan dengan permainan tersebut,” ujarnya.

BACA JUGA:Permainan Lato-lato Kembali Viral, Ternyata Bukan Asli Indonesia, Dulu Dipakai Sebagai Senjata untuk Berburu

BACA JUGA:Viral di Tiktok, Permainan Lato-Lato Kini Digandrungi Anak-anak Ogan Ilir

Sementara itu, anggota Satpol PP OKU juga sudah turun memonitor lokasi tempat mesin capit boneka. 

Mereka mendata sejumlah lokasi yang terdapat mesin capit boneka tersebut. (bis)

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: