Memalukan! Gusdur Bongkar Lulusan Al Zaytun Tidak Bisa Apa-apa
KH Abdurrahman Wahid alias Gusdur pernah bongkar kualitas lulusan Ponpes Al Zaytun.--
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, fakta demi fakta tentang Ponpes Al-Zaytun Indramayu, pernah diungkap oleh mantan Presiden Republik Indonesia, Almarhum KH Abdurrahman Wahid atau Gusdur.
Menurut Gusdur, pesantren pimpinan Abdussalam Rasyidi Panji Gumilang atau yang biasa disapa Panji Gumilang ini, terdapat trafficking atau perdagangan manusia yang berkedok Negara Islam Indonesia (NII).
BACA JUGA:Kuliti Fatwa MUI tentang Ponpes Al Zaytun Indramayu, Warganet Kecam Pablo Benua: Pansos Aja Lu
"Inikan trafficking atas nama NII. Apa itu gak jahat? Apapun alasannya untuk perjuangan, kondisi darurat," ungkapnya dikutip dari berbagai sumber saat melakukan wawancara dengan tim repoter NII Crisis Center (NCC).
Yang dimaksud trafficking berkedok NII oleh Gusdur sangat beralasan. Pasalnya, di Ponpes Al-Zaytun Indramayu orang-orang disuruh bekerja secara rodi layaknya Romusha, yang diterapkan oleh militer Jepang.
"Kalian bisa lihat sendiri itu di Zaytun, orang dibuat kerja rodi kaya Romusha. Tenaganya diperas, istri dan anaknya dipisahkan. Gak digaji sepantasnya, jangankan berharap UMR dan ada Jamsostek. Itu bisa-bisa tipu mereka aja," paparnya.
Lalu, Gusdur pun membandingkan Panji Gumilang dengan sosok PKI, Hitler, dan Zionis Yahudi. Gusdur menilai, sosok Panji Gumilang sangat jahat, karena tidak menyayangi dan membela anak buahnya sama sekali.
BACA JUGA:Makin Aneh! 1 Muharram Ada Tradisi Lempar Jumrah di Ponpes Al Zaytun
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: