CATAT, Kerugian Negara Kasus PUPR Banyuasin Bisa Lebih Besar, Rp826 Juta Baru Fee Bentuk Transfer dan Cash

Kejati Bakal Dalami Aliran Dana Jatah Fee 20 Persen Menjerat Tersangka Kabag Humas DPRD Sumsel--
“Mukanya kek orang bener padahal,” ucap @muhlis2214.
"Padahal", timpal akun @BanyuasinDaily.
“Rusak,” tegas @Mas Maman Espe.
“Sesuai jalan kami dari prajen sampe ke jalur dak bagus-bagus, lantak Dio ini lah Retinya, tancap kak tulah d sawah untuk nakuti burung,” cetus @Lanang.
“Jalan rusak bukan dibeneri malah di tambal pake tanah,” kata @Dimas Abimanyu.
“Keno peci, kawan.....!!!,” kata @buana397.
Kecurigaan masyarakat bahwa Kabag Humas DPRD Sumsel tidak ‘bermain’ sendiri di kasus korupsi PUPR Banyuasin menguat.
BACA JUGA:Terima Fee 20 Persen Jadi Modus Kabag Humas DPRD Sumsel Tersangka Korupsi Proyek PUPR Banyuasin 2023
Kajati Sumsel Yulianto SH MH menjawab pertanyaan masyarakat ini saat rilis kasus tersangka AMR, yang Kabag Humas dan Protokol DPRD Sumsel, Selasa, 18 Februari 2025.
Fee 20 persen yang diterima Arie Martharedho (AMR) Kabag Humas dan Protokol DPRD Sumsel diduga tidak dimakannya sendiri.
Nilai proyek Rp3 miliar dari 4 pekerjaan jalan, drainase dan kantor lurah di kecamatan Talang Kelapa itu ada 20 persen yang harus disetorkan ke AMR.
BACA JUGA:Terima Fee 20 Persen Jadi Modus Kabag Humas DPRD Sumsel Tersangka Korupsi Proyek PUPR Banyuasin 2023
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: