Tim RuKI Kemenkumham Sumsel Berikan Edukasi Kekayaan Intelektual Kepada Siswa SMKN 2 Palembang
Kantor Wilayah Kemenkumham Sumsel telah menggelar berbagai kegiatan penyuluhan yang dilakukan oleh para pejabat fungsional penyuluh hukum.--
Misi WIPO adalah untuk memimpin pengembangan sistem Kekayaan Intelektual internasional yang seimbang dan efektif, yang mendukung inovasi dan kreativitas demi kebaikan semua orang.
“Hal itu sejalan dengan maksud kegiatan ini, agar pelajar SMA dan SMK memahami bagaimana pentingnya pelindungan dan menghargai Kekayaan Intelektual sehingga dengan kemauan sendiri mendaftarkan Kekayaan Intelektual yang mereka miliki. Pada akhirnya akan meningkatnya permohonan pendaftaran KI di dalam negeri,” ungkap Ika Ahyani Kurniawati.
Kegiatan dilanjutkan dengan penyampaian materi oleh para Guru KI yang disambut antusias oleh siswa-siswi SMK N 2 Palembang.
BACA JUGA:Pidsus Kejati Sumsel Pastikan Penyidikan Kasus Korupsi LRT Sumsel Tetap 'On The Track'
Adapun materi yang disampaikan diantaranya penjelasan berbagai jenis Kekayaan Intelektual yang penting untuk didaftarkan, seperti Merek, Paten, Rahasia Dagang, Indikasi Geografis, Desain Industri, DTLST, dan Hak Cipta.
Program penyadaran hukum di SMK N 2 Palembang mendapat antusias yang begitu besar dari para siswa.
Keterlibatan para pemikir muda ini dengan konsep-konsep hukum dan keinginan mereka untuk belajar menjadi pertanda baik bagi masa depan literasi hukum di Sumatera Selatan.
Partisipasi aktif para Guru KI dalam program ini patut diacungi jempol. Keahlian dan semangat mereka terhadap pendidikan hukum tidak diragukan lagi memainkan peran penting dalam menarik perhatian mahasiswa dan secara efektif menyampaikan pentingnya kesadaran hukum.
BACA JUGA:Film Terbaru! Kisah Perjalanan Jurnalis Paling Seru tentang Medan Perang ada di Civil War
BACA JUGA:Pendaftaran Petugas PPK Air Sugihan Diperpanjang 3 Hari, Cek Syarat dan Cara Daftar Disini
Selanjutnya kegitan diakhiri dengan post test mengenai materi yang disampaikan oleh Tim RUKI agar Siswa/i untuk mengukur sejauh mana pemahaman mereka.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: