100 Guru Masuk Usia Pensiun, PGRI Prabumulih Berharap Dilibatkan dalam Perekrutan PPPK

PRABUMULIH, SUMEKS.CO - Mengingat pentingnya peranan seorang guru, maka ada banyak peringatan yang dilakukan untuk menghargai dan mengapresiasi pahlawan tanpa tanda jasa ini seperti upacara peringatan dan lainnya.

Dalam hal ini, Pemerintah Kota (Pemkot) Prabumulih bersama PGRI Kota Prabumulih, menggelar dua peringatan sekaligus Hari Guru Nasional (HGN) dan HUT PGRI yang dikemas dalam satu rangkaian acara di Pendopoan Rumah Dinas Walikota Prabumulih, Kamis (1/12).

Dalam kesempatan itu, Wali Kota Prabumulih, Ir H Ridho Yahya MM menuturkan, menjadi seorang guru tentu bukanlah hal yang mudah, dengan mengemban tugas mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai dan mengevaluasi. 

"Sehingga menjadi seorang guru harus memerlukan keahlian, kemahiran, atau kecakapan yang harus memenuhi standar mutu atau norma tertentu serta memerlukan pendidikan profesi," sebutnya.

BACA JUGA:Dinas Pendidikan Palembang Gelar Gowes Sepeda dan Olahraga Bersama HGN 2022

Lebih lanjut, orang nomor satu di kota nanas itu mengapresiasi profesi seorang guru. Terlebih banyak rintangan dan hambatan dalam perjalanan mencerdaskan kehidupan bangsa. Sementara guru harus menjadi teladan yang baik bagi murid-muridnya.

Di akhir sambutannya, Wali Kota Prabumulih mengucapkan terima kasih dan memberikan apresiasi kepada seluruh guru atas dedikasi mencerdaskan anak bangsa. 

"Terima kasih atas perjuangannya karena tanpa guru kita bukan siapa siapa dan tidak bisa apa apa," sambungnya.

Pria penghobi berbagai jenis olahraga itu pun menambahkan, terkait rekrutmen PPPK sedikit kecewa. Pasalnya, rekrutmen dilakukan pemerintah pusat. Tetapi gaji membayarnya daerah. 

BACA JUGA:PGRI Kecamatan Payaraman Ogan Ilir Gelar Upacara Peringatan HUT PGRI ke-77 dan HGN Tahun 2022

"Bagaimana kita bisa memprioritaskan PPPK asal Prabumulih telah mengabdikan diri sebaiknya hingga belasan tahun di Kota Nanas ini," jelasnya.

Wakil Ketua PGRI Sumsel, Drs M Rum MSi yang turut hadir dalam kegiatan itu mengucapkan selamat HUT PGRI 77 dan HGN serta mengapresiasi kepada pengurus PGRI Prabumulih yang telah berhasil menyelenggarakan kegiatan HGN dan HUT PGRI. 

"Guru dan PGRI telah berupaya mewujudkan merdeka belajar. Guru dan PGRI juga tidak bisa dipisahkan," tulasnya berharap tidak hanya para guru bisa diangkat PPPK tetapi juga tenaga kependidikan seperti Tata Usaha (TU) dan operator sekolah.

Ketua PGRI Prabumulih, Kusron SPd MSi menambahkan, tahun ini (2022, red) sebanyak 100 guru memasuki usia pensiun. Banyaknya guru memasuki pensiun, khususnya di tingkat SD tentu akan menyebabkan kekurangan guru. 

Sumber: