Update Pengantin Pria yang Dibacok, Jalani Operasi di RSMH Palembang Sempat Tak Sadarkan Diri

Update Pengantin Pria yang Dibacok, Jalani Operasi di RSMH Palembang Sempat Tak Sadarkan Diri

Sempat Tak Sadarkan Diri Kekurangan Darah, Jalani Operasi Luka Bacok Pengantin Dirujuk ke RSMH Palembang.-Dok.Sumeks.co-

PALEMBANG, SUMEKS.CO - Pengantin pria di Kota PALEMBANG sempat tak sadarkan diri usai menjalani perawatan lantaran alami luka bacok dan ditembak oleh ke empat terduga pelaku lantaran diduga dendam lama, Senin 12 Mei 2025.

Ahmad Handa (30) dirujuk ke RSMH Palembang dan menjalani operasi lantaran kekurangan darah usai menjalani perawatan pasca akad nikah di ruang prioritas I IGD RSUD Bari Palembang.

Ningcik (55) ibu korban warga Jalan Semeru Kelurahan Tuan Kentang Kecamatan Jakabaring Palembang berkata bahwa anaknya dirujuk ke ke RSMH Palembang untuk menjalani operasi.

"Anak saya kemarin usai akad nikah di RS Bari Palembang langsung di Rujuk ke RS umum," ungkapnya, Senin 12 Mei 2025.

BACA JUGA:Mobil Ditinggal Usai Tikam dan Tembak Calon Pengantin, Korban Pria Bertato Asal Riau Sempat Dikira Cepu

BACA JUGA:Terungkap Aksi Balas Dendam 5 Pelaku Pada Pengantin Pria di Palembang Baru Dituntaskan Jelang Akad Nikah

Meskipun demikian, lanjut dia, kondisi anaknya sementara ini belum sadarkan diri usai menjalani operasi.

Dijelaskan, anaknya kekinian, kekurangan darah, sehingga ia berharap ada pendonor yang bersedia memberikan darahnya. 

Ningcik juga berharap kepada warga kota Palembang, yang bersedia untuk mendonorkan darahnya," Ya k

"Saya harap kepada pendonor yang ada di Kota Palembang mohon bantuannya mendonorkan darahnya, anak kami memerlukan darah A+, "harapnya. 

Kepada pihak kepolisian, Ningcik meminta agar laporan polisi (LP) segera ditindaklanjuti. 

BACA JUGA:Detik-detik Calon Pengantin Dibacok dan Ditembak Saat Akan ijab Kabul, Mobil Pelaku Halangi Mobil Korban

BACA JUGA:Tetap Ijab Kabul di Rumah Sakit, Terduga Pelaku Komplotan Pembacok dan Penembak Pengantin Diburu Polisi

"Saya berharap kepada pihak kepolisian cepat menindaklanjuti laporan kami dan menangkap pelaku," jelasnya.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait