Wamenko Tekankan Netralitas ASN dalam Menjaga Demokrasi Indonesia

SUMEKS.CO - Netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) kembali mendapat penegasan dari Wakil Menteri Koordinator Bidang Hukum, HAM, dan Imigrasi Pemasyarakatan (Imipas).

Pesan ini disampaikan dalam apel pagi virtual di lingkungan Kemenko, yang berlangsung khidmat dan diikuti oleh seluruh jajaran kementerian.

Dalam arahannya, Wamenko menekankan bahwa ASN harus mampu menjaga sikap profesional dan netral di tengah perkembangan demokrasi di Indonesia.

Ia menegaskan bahwa ASN tidak boleh terlibat politik praktis, baik secara langsung maupun tidak langsung. Netralitas, menurutnya, merupakan wujud integritas ASN sebagai abdi negara sekaligus dukungan nyata terhadap tegaknya prinsip demokrasi.

BACA JUGA:Warga Binaan dan Petugas Lapas Muara Beliti Kompak Berbagi di Jumat Berkah

BACA JUGA:Sidang TPP Lapas Muara Beliti Dorong Reintegrasi Sosial Warga Binaan

Wamenko menambahkan bahwa demokrasi hanya dapat berjalan sehat apabila ASN tetap fokus pada tugas pokok dan fungsi mereka, yakni memberikan pelayanan publik yang adil, transparan, serta bebas dari kepentingan politik.

ASN juga dituntut untuk bijak dalam menghadapi dinamika politik agar tidak menimbulkan perpecahan atau konflik kepentingan di masyarakat.

Dengan demikian, keberlangsungan demokrasi dapat dijaga, sekaligus memperkuat nilai keadilan dan persatuan bangsa.

Penegasan mengenai netralitas ASN ini juga menjadi perhatian bagi petugas Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti. Sebagai bagian dari ASN di bawah jajaran Kementerian Koordinator Hukum, HAM, dan Imigrasi/Pemasyarakatan (Imipas), para petugas diharapkan tetap fokus pada pembinaan dan pengamanan Warga Binaan Pemasyarakatan.

BACA JUGA:Lapas Muara Beliti Kukuhkan Gugus Depan Pramuka, Membangun Karakter Warga Binaan

BACA JUGA:Sinergi Antar Lembaga, Kalapas Muara Beliti Hadiri Lomba Menembak Polres Musi Rawas

Dengan bersikap netral, petugas dapat menjalankan tugas secara profesional tanpa dipengaruhi oleh dinamika politik yang berkembang.

Hal ini penting untuk menjaga stabilitas di lingkungan pemasyarakatan sekaligus mendukung pelayanan publik yang berintegritas.

Sumber: