Kabag Humas DPRD Sumsel Tak Bermain Sendiri di Kasus PUPR Banyuasin, Ini Jawaban Kajati Soal Dana Aspirasi?

Status Kabag Humas dan Protokol Arie Martharedo Masih Jadi Tanda Tanya, K-MAKI: Ada Aktor Intelektual--
“Wajar bae daerah Talang Kelapa dak pernah bagus, ternyata...,” komentar @MDPOCHA.
Pemilik akun @rizal sepakat kalau kasus proyek PUPR ini adalah hasil: “kerjaan pejabat,” keluhnya.
“Semua proyek pemerintah pasti ada fee nya mkanya orang2 berebut me jadi ASN dan kepala daerah, makanya proyek2 di negeri ini tidak ada yg sesuai bestek,” ungkap @25040799.
“Mukanya kek orang bener padahal,” ucap @muhlis2214.
"Padahal", timpal akun @BanyuasinDaily.
“Rusak,” tegas @Mas Maman Espe.
“Sesuai jalan kami dari prajen sampe ke jalur dak bagus-bagus, lantak Dio ini lah Retinya, tancap kak tulah d sawah untuk nakuti burung,” cetus @Lanang.
“Jalan rusak bukan dibeneri malah di tambal pake tanah,” kata @Dimas Abimanyu.
“Keno peci, kawan.....!!!,” kata @buana397.
Catat, kerugian negara di kasus PUPR Banyuasin bisa lebih besar sebab total kerugian negara masih dihitung pihak BPKP Sumsel.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: