Pj Bupati OKI Laksanakan Salat Idul Adha dan Berkurban di Masjid Sukadana Kayuagung
Pj Bupati OKI Laksanakan Salat Idul Adha dan Berkurban di Masjid Sukadana Kayuagung.--
KAYUAGUNG, SUMEKS.CO - Penjabat Bupati Ogan Komering Ilir (OKI), Asmar Wijaya merayakan Iduladha 1445 Hijriah dengan melaksanakan salat Iduladha bersama masyarakat di Masjid Al Hidayah, di Kelurahan Sukadana, Kecamatan KAYUAGUNG.
Dimana Masjid ini berada dilingkungan kediaman pribadinya di Kelurahan Sukadana Kayuagung.
Mengenakan peci, jas bewarna gelap, dan sarung warna coklat, beliau duduk di barisan paling depan.
Padaa pelaksanaan solat iduladha Pj Bupati OKI, Ir Asmar Wijaya MSi didampingi keluarga dan kepala OPD yang juga tinggal di kelurahan tersebut.
Pada pelaksanaan salat Iduladha 1445 Hijriah di Masjid Al Hidayah, warga Ogan Komering Ilir (OKI) sudah berdatangan sejak pagi hari untuk melaksanakan ibadah sunnah dan mempersiapkan diri menyambut hari raya.
Penjabat Bupati OKI, yang mengenakan peci, jas bewarna gelap, dan sarung warna coklat, terlihat khusyuk beribadah di barisan paling depan.
Beliau juga turut melantunkan takbir, tahlil, dan tahmid bersama jamaah lainnya sambil menunggu waktu salat tiba.
Bertindak selaku imam dan khotib pada salat Iduladha tersebut adalah Ustadz Deni Ibrahim.
Dalam khutbahnya, beliau mengingatkan jamaah tentang makna dan hikmah dari hari raya kurban, yaitu sebagai bentuk ketaatan kepada Allah SWT dan wujud kepedulian terhadap sesama.
Dalam sambutannya, Asmar Wijaya menyampaikan bahwa berkurban melalui penyembelihan hewan ternak pada momentum Idul Adha menjadi salah satu ekspresi syukur dan keikhlasan manusia atas nikmat dan berkah yang telah diberikan oleh Allah SWT.
Beliau juga mengajak seluruh masyarakat untuk menjadikan Idul Adha sebagai momen untuk mempererat tali silaturahmi dan meningkatkan kepedulian sosial.
"Hendaklah ikhlas dan syukur jadi landasan kita menjalankan perintah ALLAH SWT, baik berkorban dengan harta, benda, dan jiwa demi kepentingan masyarakat, bangsa, dan agama," ujar Asmar.
Asmar menghimbau pada saat pembagian daging kurban untuk dapat menggunakan wadah atau kemasan ramah lingkungan, misalnya berbahan purun yang merupakan produk lokal atau besek bambu untuk mengurangi penggunaan sampah plastik.
"Kurban tidak hanya menjaga hubungan vertikal kita kepada Allah, juga horizontal, yakni kepada manusia dan semesta," imbuhnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: