Tradisi Ziarah Kubro dan Eksistensi Habib, Ternyata Begini Sejarah Habib Berikut Tingkatannya
Tradisi Ziarah Kubro dan Eksistensi Habib, Ternyata Begini Sejarah Habib Berikut Tingkatannya--
Dengan tujuan agar dapat membedakan antar sebutan Kiyai, Ustadz, Gus atau sebutan lainnya yang lazim digunakan pada tiap daerah di Indonesia.
Para habib yang berasal dari Yaman yang dahulunya datang ke Indonesia, oleh masyarakat mulanya disebut ulaidi atau ulaiti, yang kemudian menikahi perempuan Indonesia.
Dari 114 marga ada lima marga yang paling tinggi atau paling banyak jumlahnya di Indonesia, berikut lima marga tersebut berdasarkan pencatatan Ar Rabithah Alawiyah.
1. Al Attas
Tercatat ada kurang lebih 2471 penduduk yang menyandang gelar Al- Attas yang tersebar di seluruh Indonesia.
BACA JUGA:Ziarah Kubro Masuk Charming Event Dinas Pariwisata Palembang, Dongkrak Kunjungan Wisata
Salah satu tokoh terkemuka yang menyandang marga ini adalah Al Habib bin Husein Al-Attas atau lebih dikenal dengan Habib Bungur.
Habib bungur merupakan salah satu pemuka agama penyebar agama Islam yang termasyur di tanah Betawi.
2. Al Haddad
Mengutip dari buku Mengenal Kota Tarim dan Para Ulamanya yang ditulis Muhammad Ropii, orang yang pertama kali dijuluki Al Haddad yaitu Al Habib Al Imam Ahmad Al Haddad bin Abu Bakar bin Ahmad Masrafah bin Muhammad bin Abdullah bin Ahmad Fakih bin Muhammad bin Alwi Ammul Fakih Muqoddam.
BACA JUGA:Tutup Rangkaian Haul Dan Ziarah Kubro Palembang, Jemaah Wisata Bahari Berdoa di Masjid Ki Marogan
Ada dua riwayat yang menyebutkan beliau di juluki Al Haddad, pertama beliau sering pergi ketempat pandai besi.
Lalu yang kedua dijuluki Haddadul Qulub yang artinya pandai hati, yang sesuai dengan sifatnya pandai melunakkan hati orang lain saat berdakwah menyiarkan agama Islam.
3. Assegaf
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: