Luar Biasa! APBN Sumsel Per September 2023 Tunjukkan Kinerja Positif, Tumbuh 3,29 Persen yoy
APBN Sumsel Per September 2023 Tunjukkan Kinerja Positif--
PALEMBANG, SUMEKS.CO - Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Sumatera Selatan (Sumsel) sampai dengan 30 September 2023 menunjukkan kinerja yang positif.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan Provinsi Sumatera Selatan (Kanwil DJPb Sumsel), sekaligus sebagai Kepala Perwakilan Kementerian Keuangan Wilayah Sumatera Selatan, Lydia Kurniawati Christyana.
Kegiatan press release yang digelar di Coffe 7, Kambang Iwak Palembang, 30 Oktober 2023 turut dihadiri oleh para pejabat Kementerian Keuangan di Sumatera Selatan yaitu Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Sumatera Bagian Timur (Kanwil DJBC Sumbagtim).
Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak Sumatera Selatan dan Kepulauan Bangka Belitung (Kanwil DJP Sumsel dan Kep. Babel), Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Kekayaan Negara Sumsel, Jambi, dan Bangka Belitung (Kanwil DJKN SJB), dan Kepala Balai Diklat Keuangan Palembang (BDK Palembang) yang merupakan bagian dari Kemenkeu SATU Sumatera Selatan.
“Kinerja APBN di wilayah regional Sumatera Selatan sampai dengan 30 September 2023 masih terjaga dengan baik dengan realisasi Pendapatan sebesar Rp14,76 triliun atau 76,2 persen dari target, dan tumbuh positif 3,29 persen (yoy)," kata Lydia Kurniawati Christyana.
Tak hanya itu, Lydia Kurniawati Christyana, juga mengatakan, Belanja Negara di wilayah regional Sumatera Selatan sampai dengan 30 September 2023 terealisasi sebesar Rp29,63 triliun atau 64,55 persen dari pagu, dan tumbuh positif 6,15 persen (yoy).
"Dari sisi kinerja penerimaan pajak, secara kumulatif sampai dengan 30 September 2023 tercatat realisasi sebesar Rp12,48 triliun atau 72,90 persen dari target," jelas Lydia Kurniawati Christyana.
Lydia Kurniawati Christyana menambahkan, dibandingkan periode yang sama tahun lalu, realisasi penerimaan pajak tersebut tumbuh sebesar 5,1 persen (yoy).
BACA JUGA:Kinerja APBN Sumsel Per Semester I Tahun 2023, Tunjukkan Tren Positif
"Faktor pertumbuhan disebabkan oleh adanya aktivitas perekonomian yang tetap tumbuh positif seiring dengan peningkatan mobilitas masyarakat, dampak kebijakan kenaikan tarif PPN 11 persen," beber Lydia Kurniawati Christyana.
Lebih dari itu, Peningkatan setoran PPh 21 atas gaji/bonus/insentif terutama pada sektor industri pengolahan dan pertambangan, dan pembayaran PBB Migas bulan September dan Ketetapan PBB yang sudah memasuki jatuh tempo pelunasan.
Dari sisi kinerja penerimaan bea dan cukai, secara akumulatif sampai dengan 30 September 2023 realisasi tercatat sebesar Rp258,11 miliar atau terealisasi 93,94 persen dari target. Capaian tersebut terdiri dari Bea Masuk sebesar Rp142,4 miliar, Bea Keluar sebesar Rp115,3 miliar, dan Cukai sebesar Rp314,6 juta.
Sementara, dari sisi kinerja Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP), secara akumulatif sampai dengan 30 September 2023, penerimaan PNBP terealisasi sebesar Rp2,02 triliun atau 80,54 persen dari yang ditargetkan. PNBP mengalami pertumbuhan positif dibandingkan tahun sebelumnya sebesar 6,94 persen (yoy).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: