Pemprov Sumsel Apresiasi Kegiatan SHM Program TPBIS Perpusnas RI

Pemprov Sumsel Apresiasi Kegiatan SHM Program TPBIS Perpusnas RI

Salam Literasi peserta SHM Program TPBIS.--

Program ini di sambut baik oleh Pemerintah Provinsi Sumsel dengan menjadikan Program TPBIS sebagai Program Prioritas Gubernur Sumsel di bidang Perpustakaan, guna membangun Sumsel berbasis ekonomi kerakyatan khususnya mengatasi kemiskinan di daerah pedesaan dalam rangka mendukung sasaran Ke-4 Maju Kesejahteraan Rakyat dan mengedukasi masyarakat dengan berbagai pelatihan, keterampilan guna meningkatkan taraf hidup yang lebih baik melalui keberadaan perpustakaan, serta menjadikan perpustakaan sebagai sarana dalam membangun kepedulian dan kesadaran Literasi, kemampuan untuk mengidentifikasi, mengerti, memahami dan mencipta yang diperoleh dari aktivitas membaca, kemudian di transformasikan dalam kegiatan-kegiatan produktif yang memberikan manfaat sosial, ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.

"Program TPBIS ini telah diluncurkan oleh Perpustakaan Nasional RI ke Provinsi Sumsel sejak Tahun 2014 yang saat itu difasilitasi oleh Coca Cola Foundation yang selanjutnya diambil alih oleh Perpustakaan Nasional mulai Tahun 2000 s.d Sekarang berorientasi pada Pengembangan Perpustakaan Desa," ungkap Fitriana.

Provinsi Sumsel sampai dengan saat ini telah menerima bantuan TPBIS dari Perpustakaan Nasional RI diberikan kepada 15 Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten/Kota, 31 Kelurahan, 70 Desa dalam bentuk Komputer, Bahan Bacaan Ilmu Terapan/Teknologi Tepat Guna, Rak Buku, TV, dan Software.

BACA JUGA:UBD Palembang Kolaborasi dengan BPS Tingkatkan Agen Statistik di Lingkungan Akademisi

Bersumber dari Data Satistik, Jumlah Desa/Kelurahan di Provinsi Sumsel mencapai 3.263 desa/kelurahan. Jumlah perpustakaan desa/kelurahan yang telah dibentuk mencapai 808 perpustakaan atau 24,76%.

Sementara Penerima Program TPBIS di Provinsi Sumsel baru mencapai 101 perpustakaan desa dari 808 perpustakaan desa yang terdata atau mencapai 12,5% perpustakaan.

Dan untuk memperkuat keberadaan perpustakaan desa serta pemerataannya di seluruh Kabupaten/Kota dan agar manfaatnya semakin dirasakan secara langsung oleh masyarakat yang fungsinya dapat memfasilitasi masyarakat dalam mengembangkan potensinya dengan melihat keberagaman budaya, kemajuan untuk menerima perubahan serta menawarkan kesempatan berusaha, Dinas Perpustakaan Provinsi Sumsel menyusun program kerja yang berkelanjutan dan bersinergi dengan Visi dan Misi Gubernur Sumatera Selatan yang diimplentasikan melalui Program Prioritas.

Turut hadir pada kegiatan ini Bappeda Sumsel, Dinas Kominfo Sumsel, Dinas PMD Sumsel, perwakilan PKK Sumsel, Bank Indonesia, Bank Sumsel Babel, Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten OKI, Bappeda Kabupaten OKI, Dinas PMD Kabupaten OKI, PT. KAI (LRT), PT. Pusri, OJK, PTBA, Angkasa Pura II, Grab, Gerkatin, UIN Raden Fatah, Universitas Terbuka Palembang, PT. Tirta Investama (Aqua), PT. Kalbe Farma, PT. Telkom, Penerbit Nur Fikri, Penerbit Rafah Press dan dari Desa Panca Tunggal Benawa dan Desa Penyandingan Teluk Gelam OKI. (Adv)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: