Heboh Ponpes Khusus Waria Al Fatah di Jogjakarta, Warganet Salut dan Sindir Ponpes Al Zaytun Kalah Mentereng

 

Berbagai penghargaan ditorehkan Shinta Ratri diantaranya sebagai pembela Hak Asasi Manusia (HAM) dari Front Line Defenders, organisasi internasional untuk perlindungan pembela HAM yang berbasis di Irlandia.

 

Hingga akhirnya pada bulan Februari 2023 silam, Shinta Ratri dikabarkan telah tutup usia karena mengidap penyakit asam lambung akut setelah dirawat di rumah sakit beberapa hari.

 

Adapun visi dari Ponpes Waria Al Fatah, yakni memberdayakan waria secara spiritual, sosial ekonomi, dan kesehatan.

 

Di Ponpes ini, para waria bisa belajar mengaji, membaca serta menghafalkan Al Qur'an dan mempelajari ajaran-ajaran Islam lainnya.

 

BACA JUGA:Soal Bunker dan Tempat Pembuatan Senjata di Ponpes Al Zaytun, Jawaban Ridwan Kamil Mencengangkan

 

Para santri waris juga dapat beribadah dengan bebas, tanpa takut dicemooh ataupun dikucilkan oleh masyarakat.

 

Di Ponpes Waria Al Fatah, para santri bisa berpakaian sesuai dengan identitas gender mereka masing-masing, baik mereka sebagai laki-laki ataupun perempuan.

 

Sumber: