WOW! 7 Negara Ini Ternyata Miliki Satelit Spionase untuk Kumpulkan Data Intelijen dan Misi Rahasia

BACA JUGA:EDAN! Demi Ponsel Pejabat India Keringkan Bendungan

Israel menggunakan delapan satelit militer untuk menjajah Palestina. Mereka juga menggunakan satelit untuk mendeteksi pergerakan pejuang Hamas dan Palestina yang hendak meluncurkan rudal ke wilayah Palestina. 

Satelit spionase terbaru yang dimiliki Israel adalah Ofek-13, diproduksi oleh Israel Aerospace Industries (IAI), merupakan satelit yang terbaru dari serangkaian satelit produksi lokal yang pertama kali diluncurkan ke orbit pada 1988.

Ofek-13 memiliki kemampuan observasi radar yang unik, dan akan memungkinkan pengumpulan intelijen dalam segala cuaca dan kondisi visibilitas.

3. Amerika Serikat

BACA JUGA:OH RUPANYA, Konflik Myanmar Jadi Kendala Urip Santoso Naik Motor ke Tanah Suci, Netizen: Lewat Laos Cukup Jauh

Proyek satelit spionase pertama Amerika Serikat dikenal dengan nama Sistem Senjata 117L. Satelit ini digunakan untuk mengamati bumi dan mengambil gambar.

Ada beberapa proyek satelit spionase AS termasuk Corona, Canyon, Aquacade, Orion, Magnum, dan Trumpet. Satelit akan digunakan untuk komunikasi spionase. 

Untuk satelit mata-mata yang menghebohkan adalah NROL-44. Itu merupakan proyek rahasia besar baik dalam ukuran maupun fakta. 

Selain itu, satelit mata-mata AS lainnya disebut Orion atau dikenal sebagai Mentor atau Advanced Orion) yang mulai beroperasi pada 1995.

BACA JUGA:ALAMAK! Korea Utara Ancam Israel, Kerahkan Nuklir, Dampaknya Bikin Merinding

4. Rusia

Rusia saat masih berstatus sebagai Uni Soviet memulai program stasiun ruang angkasa militer pada 1960-an. Program itu dikenal sebagai Almaz dan tertarik menggunakan stasiun ruang angkasa, bukan satelit. 

Pada 16 Maret 1962, Rusia meluncurkan satelit pertamanya yang diberi nama Kosmos 1. Pada 2 Desember 2017, Rusia meluncurkan satelit terbarunya yang digunakan untuk mendeteksi, melacak, dan menghancurkan rudal yang menyerang negaranya. 

5. Inggris 

Sumber: