Gubernur Bertingkah Aneh, Perbaikan Jalan Rusak di Lampung Diambilalih Pusat
Presiden Jokowi memberikan keterangan pers usai meninjau jalan rusak di Lampung Tengah, Jumat 5 Mei 2023. foto: Tangkapan Layar YouTube Setpres--
JAKARTA, SUMEKS.CO - Ada pemandangan unik saat Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan keterangan pers usai meninjau jalan rusak di Provinsi Lampung, Jumat 5 Mei 2023.
Gubernur Lampung Arinal Djunaidi terpantau bertingkah aneh saat mendampingi Presiden Joko Widodo yang berkunjung ke daerahnya.
Orang nomor satu di Lampung itu berdiri di belakang Presiden Jokowi tampak memainkan tanda pengenal di dadanya ketika Presiden Jokowi bicara soal perbaikan jalan rusak di Lampung Tengah. Arinal saat itu berdiri persis di samping Menteri PUPR Basuki Hadimuljono.
Arinal Djunaidi yang tidak sadar sedang direkam video dan foto, terlihat memainkan tanda pengenal yang dikenakannya. Momen itu terekam dalam video yang diunggah akun resmi Sekretariat Presiden di YouTube.
"Begini, semangatnya adalah kita ingin memperbaiki jalan-jalan yang kita lihat baru saja tadi," kata Jokowi sembari menunjuk jalan rusak di depannya. Jalan rusak yang akan diperbaiki pemerintah pusat meliputi jalan provinsi, jalan kabupaten, dan kota yang rusak parah.
Namun, dia mengingatkan soal tentang tanggung jawab memperbaiki jalan sesuai tipenya. Jokowi menyebut tanggung jawab perbaikan jalan nasional ada di pemerintah pusat.
"Jalan provinsi itu (tanggung jawabnya) ada di gubernur. Jalan kabupaten itu di bupati dan wali kota," ujarnya.
Saat Presiden Jokowi bicara soal tanggung jawab itulah Gubernur Lampung Arinal Djunaidi terlihat bertingkah aneh, yakni memainkan tanda pengenal yang menggantung di lehernya. Saat itu, Presiden Jokowi memberi penekanan soal perbaikan jalan rusak di Lampung yang tanggung jawabnya diambil alih oleh pemerintah pusat.
"Ini karena memang sudah lama (rusaknya), akan diambil alih oleh pemerintah pusat," ujar Jokowi. Presiden Ketujuh RI itu juga mengatakan perbaikan jalan tersebut akan dimulai pada Juni 2023 karena proyek itu harus dilelang terlebih dahulu. "Pemerintah pusat, khusus untuk Lampung akan mengucurkan anggaran kurang lebih Rp800 miliar untuk 15 ruas jalan, termasuk ini," kata Jokowi.(fat/jpnn)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: