Begini Nasib Ribuan Pelamar PPPK di Sumsel, Lolos Seleksi 2021 Belum Diangkat
ASN Palembang saat apel bersama di BKB Palembang (foto;dok sumeks.co)--
Sebanyak 1.158 orang itu merupakan guru yang lulus tahun lalu. Untungnya sudah dipastikan akan diangkat tahun ini.
Sisanya, 228 untuk guru agama, 56 tenaga kesehatan (nakes) dan 103 tenaga teknis. “Guru yang 1.158 orang itu sisa yang belum diangkat di 2021. Pembiayaan gajinya ditanggung APBN,” ujarnya.
Namun, untuk guru agama, nakes dan tenaga teknis, itu dibebankan ke APBD Muara Enim.
“Karena itu jumlahnya tidak bisa banyak. menyesuaikan dengan kemampuan anggaran yang ada,” jelas Yulius.
Untuk mekanisme perekrutan PPPK 2022, pihaknya masih menunggu petunjuk teknis dari BKN.
BACA JUGA:Ops Premanisme, Polres Lubuklinggau Amankan Belasan Orang yang Meresahkan
Kabupaten Muratara, tahun ini hanya dapat kuota 200 PPPK. Kata Kepala BKPSDM Muratara, Alha Warimzi melalui Kabid Diklat, Deni, hampir di seluruh daerah lebih banyak berminat menerima CPNS ketimbang PPPK.
Kondisi itu terjadi lantaran faktor pendanaan gaji PPPK dibebankan ke pemda. Kalau pendanaan CPNS melalui APBN. “Karena anggaran di daerah ini kecil,” cetusnya.
Pemkab Muratara pernah menolak kouta PPPK sekitar 900 lebih sebelumnya karena ketidakmampuan APBD untuk membayarkan gaji mereka.
Kepala BKPSDM Lahat M Drs M Aries Farhan M Si melalui Kabid Pengadaan dan Formasi Pegawai, Guntur Martandy SSTP MSi menjelaskan, pengajuan dari pihaknya sudah maksimal.
Sesuai kebutuhan yang ditetapkan lewat pemetaan Kemendikbudristek. Pelamar prioritas 1 (P1), P2, P3 dan P4 diakomodir. Didapat kuota untuk PPPK fungsional guru sebanyak 1.204 orang.
Sementara, Plt Kepala Dinas BKPSDM PALI, Desi Rosalina membenarkan, jika Pemkab PALI telah membuka formasi PPPK guru tahun ini. “Mudah-mudahan tidak ada prioritas 1 (P2) yang turun status karena formasinya ada. Tinggal kami menunggu sistem penempatkan,” ujarnya.
Dia menegaskan, Pemkab PALI mengajukan usulan maksimal untuk jumlah PPPK.
Bagaimana di Palembang? pengajuan honorer menjadi PPPK belum memenuhi semua formasi yang ada.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Palembang, Ratu Dewa mengatakan, di luar guru yang sudah ada formasinya, ada beberapa yang belum masuk kategori. Seperti penjaga sekolah, security, dan tata usaha (TU).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: