Angkutan Mudik dan Balik Lebaran 2025 Dinilai Berjalan Sukses, Angka Kecelakaan Berhasil Turun 34,31 Persen

Angkutan Mudik dan Balik Lebaran 2025 Dinilai Berjalan Sukses, Angka Kecelakaan Berhasil Turun 34,31 Persen

Arus mudik dan balik lebaran 2025 di JTTS ternyata berjalan dengan aman dan sukses, terbukti dari turunnya angka kecelakaan selama periode berlangsung. --

"Kita saksikan bersama angkutan mudik dan balik berjalan dengan selamat, aman, dan lancar. Angkutan lebaran di tahun ini juga mencatat angka kecelakaan lalu lintas turun 34,31 persen dibanding tahun lalu," lanjutnya.

Sementara itu, Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, Adjib Alhakim menjelaskan, bahwa keberhasilan pelayanan JTTS selama masa angkutan lebaran 2025 merupakan hasil dari perencanaan komprehensif dan kolaborasi intensif dengan berbagai pemangku kepentingan. 

BACA JUGA:Sukses Layani Pemudik dengan EV, Transaksi SPKLU PLN Meroket hingga 5x Lipat saat Libur Lebaran 2025!

BACA JUGA: Kadiv Humas Polri Sampaikan Apresiasi Pengamanan Mudik Lancar dan Nyaman

"Dari total 2.923.754 kendaraan, sebanyak 2.746.461 kendaraan melintasi ruas-ruas tol operasional dengan peningkatan 62,05 persen dibandingkan volume lalu lintas normal, sementara 177.293 kendaraan menggunakan ketiga ruas tol fungsional yang dibuka khusus untuk mendukung kelancaran arus mudik dan balik," jelasnya.

Lebih lanjut Adjib menyampaikan bahwa keberhasilan ini tidak terlepas dari penerapan sejumlah kebijakan strategis, dalam menghadapi lonjakan kendaraan selama periode mudik dan balik.

Antara lain pengoperasian tiga ruas tol fungsional tanpa tarif, pemberlakuan potongan tarif sebesar 20 persen di lima ruas tol strategis yang tersebar di Sumatera, sesuai kebijakan pemerintah untuk mendorong penggunaan jalan tol.

Lalu, optimalisasi sistem transaksi melalui pengoperasian 1.400 unit mobile reader dan penyediaan lebih dari 24.000 kartu uang elektronik untuk memperlancar proses transaksi.

BACA JUGA: Kecelakaan Menurun saat Arus Mudik Lebaran 2025, Jasa Raharja Apresiasi Polri

BACA JUGA:Arus Balik Lebaran 2025 Dimulai, BRI Dirikan Posko Mudik BUMN untuk Dukung Kelancaran Pemudik

Penguatan infrastruktur melalui penambahan gardu transaksi di titik-titik krusial yang berpotensi mengalami kepadatan tinggi, hingga implementasi Intelligent Traffic System melalui pemantauan real-time menggunakan sistem berbasis Artificial Intelligence (AI) yang terintegrasi dengan aplikasi HK Toll Apps.

"Hutama Karya membuktikan bahwa BUMN mampu hadir sebagai pelayan publik yang memberikan solusi nyata, terutama melalui strategi pengoperasian ruas fungsional dan pemberlakuan insentif tarif yang efektif mengurai kepadatan," tutup Adjib. 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait