Dihyah Al-Kalbi, Sahabat Nabi yang Wajahnya Ditiru Oleh Malaikat Jibril Karena Ketampanannya
Ilustrasi--net
“Dan apabila mereka melihat perniagaan atau permainan, mereka bubar untuk menuju kepadanya dan mereka tinggalkan kamu sedang berdiri (berkhatbah). Katakanlah : “Apa yang disisi Allah lebih baik daripada permainan dan perniagaan”, dan Allah sebaik-baik pemberi rezeki”.
Hal ini dikarenakan pada saat itu, Madinah mengalami krisis pangan dan moneter dan Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam sedang berkhutbah.
Namun tiba-tiba terdengar suara gaduh diluar masjid dan banyak orang meninggalkan khutbah Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam.
Bahkan menurut hadits riwayat Bukhari dan Muslim hanya menyisakan 12 orang didalam masjid yang mendengar khutbah Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam.
Saat itu, orang-orang menabuh rebana untuk menyambut kedatangan Dihyah Al-Kalbi yang belum masuk islam dengan membawa keperluan sehari-hari dan bahan makanan.
Ketika Dihyah sudah masuk islam, Dihyah Al-Kalbi sering memberikan Rasulullah SAW hadiah seperti buah badam, kue, buah-buahan, kacang-kacangan, wol hingga sandal.(*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: