Peringatan Hari HAM Merupakan Momentum Merefleksikan Prinsip-Prinsip HAM

Peringatan Hari HAM Merupakan Momentum Merefleksikan Prinsip-Prinsip HAM

Menteri Hukum dan HAM, Yasonna H. Laoly, mengungkapkan peringatan hari HAM memiliki makna yang mendalam.--

BACA JUGA:Sejumlah Rumah di Muara Kuang Ogan Ilir Mulai Terendam Banjir, Ini Imbauan Kapolsek

"Penyelenggaraan lomba-lomba ini, kami harapkan mampu mendekatkan nilai-nilai HAM kepada masyarakat sehingga pesan-pesan yang ingin gaungkan sebagaimana dalam tema hari HAM tahun ini dapat dicerna dengan baik oleh publik," ujarnya.

Pada peringatan hari HAM sedunia ke-75, MenkumHAM memberikan penghargaan kepada lima kabupaten/kota atas capaian terbaik dalam program Kabupaten/Kota Peduli HAM (KKPHAM) di antaranya Kota Mojokerto, Kabupaten Tapin, Kabupaten Purworejo, Kota Tasikmalaya, dan Kota Jakarta Timur. 

Sementara itu pemerintah provinsi sebagai instansi pembina KKPHAM di daerah juga diberikan penghargaan. Lima provinsi yang menjadi pembina terbaik di antaranya Provinsi Banten, Bangka Belitung, Jakarta, Yogyakarta, dan Jawa Tengah.

Pj Gubernur Bangka Belitung Safrizal ZA dan Kakanwil kemenkumham Babel Harun Sulianto menerima langsung penghargaan dari Menkumham Yasonna H Laoly.

BACA JUGA:Ketua KNPI Imbau Tak Pilih Caleg Domisili Luar Prabumulih, Ini Alasannya!

Tidak hanya itu, lima pelaku bisnis juga diganjar penghargaan malam ini oleh MenkumHAM atas prestasinya meraih status "hijau" setelah melakukan self-assessment uji tuntas melalui aplikasi PRISMA

Ada pun perusahaan-perusahaan tersebut di antaranya PT BCA tbk, PT BRI tbk, PT Indo Tambangraya Megah, dan PT Bumi Resources tbk. Pada puncak peringatan hari HAM tahun ini, panitia menghadirkan Farel Prayoga sebagai bintang.

Sejumlah pejabat negara seperti Menkominfo, Ketua KPU RI, Ketua Komnas HAM dan Pj Gubernur DKI Jakarta, dan lain-lain.(*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: