Keluarga Santri Al-Zaytun Sebut Panji Gumilang Wajibkan Anaknya Pacaran Setiap Jumat

Keluarga Santri Al-Zaytun Sebut Panji Gumilang Wajibkan Anaknya Pacaran Setiap Jumat

Salah satu orang tua santri Pondok Pesantren Al-Zaytun Indramayu yang menjadi korban pelecehan seksual, akan menghajar Panji Gumilang saat di persidangan nanti--

"Pada saat itu saya nggak mau, tapi dia tetap maksa. Lalu, dia bilang kalau kamu nggak mau berarti kamu masih menggunakan akal," kata menirukan perintah pimpinannya itu. 

BACA JUGA:Belum Selesai Kasus Ponpes Al Zaytun, Beredar Kabar Pimpinan Ponpes di Cianjur Dilaporkan Kasus Dugaan Asusila

Akan tetapi, meskipun santriwati tersebut berusaha keras untuk menolak, tapi tetap saja santriwati Ponpes Al-Zaytun Indramayu ini tidak bisa menolak keinginan Panji Gumilang. Terlebih, pada saat itu tidak ada orang sama sekali. 

"Jujur saja saya sangat sedih telah diperlakukan seperti ini, karena niat saya datang dari jauh memang untuk menuntut ilmu. Ya Allah berikanlah petunjuk Ya Allah," ucapnya. 

Kendati dirinya sudah ternoda akibat prilaku Panji Gumilang, namun santriwati Ponpes Al-Zaytun Indramayu berharap, tidak ada lagi orang-orang yang berulah kepadanya. 

"Ini sudah mengotori lembaga pendidikan. Apalagi, ini pesantren," katanya lagi. 

BACA JUGA:Pablo Benua Nilai Al Zaytun Diserang di Tahun Politik, Ada Pihak Manfaatkan Momen Menguasai dan Cari Panggung

Akan tetapi, video pengakuan dari santriwati yang beredar luas di media sosial tersebut, belum bisa dipastikan kebenarannya. Pasalnya, tidak ada penjelasan dari pihak berwenang terkait hal tersebut. *

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: