Penjual Bakso Ngaku Sudah 10 Tahun Jualan Aman-aman Saja, Update: 32 Anak Keracunan di Lahat Masih Dirawat

Sejumlah anak mendapatkan perawatan di rumah sakit dengan dugaan keracunan usai makan bakso bakar keliling, Rabu, 28 Juni 2023 foto: agustriawan/sumeks.co--
Dia mengimbau para orang tua tidak membiarkan anak-anaknya jajan sembarangan.
“Terkait penyebabnya kita belum bisa memastikan. Fokus saat ini, semua anak-anak itu sembuh dulu,” tandasnya.
BACA JUGA:Api Lalap Warung Bakso-Mie Ayam Pakde Joko, Kantor Depag OKU Nyaris Terbakar
Informasi yang dihimpun, ada 15 anak dari Desa Tanjung Baru yang dibawa berobat ke Klinik Bidan di Desa Gunung Kembang Kecamatan Merapi Timur.
Mereka, Alisa Nabila (4), Nadia Oktviani (10), M Algavin (1,5), M Desa (3,5), Yogy Saputra (11), dan M Natan (3). Lalu, M Dewa (2,7), A Zahra (3,6), Pedri Adiansyah (5), Rido Saputra (10), Wulan (8), dan Nadia (4).
Kemudian, Pradana Rahmat (10 tahun 11 bulan), Andini Karisma (1 tahun 11 bulan) dan Rizki Aditya ( 2).
Sedangkan dari Desa Kebur Kecamatan Merapi Barat informasinya ada 17 anak yang alami mual dan muntah-muntah.
Mereka,Dzakira Thalita, Davin Aprilio, Ercy Mesha Aqilla, Elvina Felysia Andera, Saptama Parel, Tiara Salsabila, Arka Alfarizky, Arsel Alfarizky, Carla Ramadani, Reyvan Gusti Pratama, Ammar Azwin, Shakina Azzalea, Kenzo Ekky Pradipta, Farel Elvano, Steven Adam Purdaus, Shanum Hawa Khumaira, dan Rasya Arpabian.
Beredar informasi kalau jumlah anak bertambah menjadi 45 orang.
Ada dari beberapa desa lain yang mengalami gejala sama.
Orang tua salah satu korban, Sandi (36), warga Kecamatan Merapi Barat, menceritakan, dua anaknya beli bakso bakar keliling seharga Rp4 ribu dengan isi 7 pentol pada Selasa sore 27 Juni 2023.
BACA JUGA:Ternyata! Ini Resep dan Cara Membuat Pentol Bakso yang Kenyal Padat Renyah Saat Digigit
Selepas maghrib, anaknya mengalami muntah-muntah.
“Anak-anak mual dan muntah-muntah. Kami bawa ke rumah sakit. Alhamdulillah sudah membaik,” ujar Sandi.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: koransumeks