Mahasiswi di OKU Klarifikasi Rumahnya Digeledah KPK, Oh Ternyata

Mahasiswi di OKU, Dinda, klarifikasi rumahnya digeledah KPK.--
BATURAJA, SUMEKS.CO - Mahasiswi di OKU klarifikasi soal rumahnya digeledah KPK.
“Saya Narandia Adinda Putri disini saya akan mengklarifikasi,” ujar Dinda diawal video, terpantau Jumat, 20 Juni 2025.
Sebelumnya viral anggota KPK melakukan penggeledahan kasus dugaan korupsi fee proyek pokok-pokok pikiran (Pokir) DPRD OKU, Rabu lalu, 18 Juni 2025.
Rumah warga yang digeledah berada di Desa Tanjung Baru, Lorong Kembar, Kemiling, Kecamatan Baturaja Timur.
BACA JUGA:KPK Kembali Obok-Obok Rumah Terkait Korupsi Pokir DPRD OKU, Seorang Mahasiswi Diamankan
BACA JUGA:Saksi Setiawan Beberkan Kode Khusus 'Jangan Lupakan Kami' di Sidang Korupsi Pokir DPRD OKU
Selanjutnya tim KPK disebutkan mengamankan seorang mahasiswi, yang diduga mengetahui aliran dana haram kasus Pokir itu.
Menurut Dinda, narasi yang beredar di media bahwa nama yang disebutkan bukan atas nama Hesti, melainkan nama dirinya, Dinda
Pernyataan Kadus Tanjung Baru yang menyatakan bahwa ada dokumen atau foto yang dibawa saat pengeledahan oleh KPK di rumahnya itu tidak benar
“Tidak terjadi penangkapan terhadap saya pada saat penggeledahan,” tegasnya.
BACA JUGA:KPK Kembali Obok-Obok Rumah Terkait Korupsi Pokir DPRD OKU, Seorang Mahasiswi Diamankan
BACA JUGA:Saksi Setiawan Beberkan Kode Khusus 'Jangan Lupakan Kami' di Sidang Korupsi Pokir DPRD OKU
Tetapi Dinda mengaku hanya diajak oleh pihak KPK untuk menunjukan rumah saudara Maulana Salam. Maulana ini rekannya di konsultan pajak.
Bersama Maulana ini Dinda mengaku datang ke KPK melaporkan soal dana mencurigakan itu.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: