Baru Bertugas 5 Bulan, Oknum Polisi Dilaporkan Mahasiswi ke Propam Polda Sumsel, Kasusnya Bikin Geleng Kepala

Baru Bertugas 5 Bulan, Oknum Polisi Dilaporkan Mahasiswi ke Propam Polda Sumsel, Kasusnya Bikin Geleng Kepala

Baru Bertugas 5 Bulan, Oknum Polisi Dilaporkan Mahasiswi ke Propam Polda Sumsel Kasus Asusila.-Foto: edho/sumeks.co-

PALEMBANG, SUMEKS.CO - Seorang oknum polisi bintara dilaporkan mahasiswi ke Unit Yanduan Bid Propam Polda Sumsel lantaran diduga telah melakukan tindakan asusila dengan kekerasan terhadap korban.

Mahasiswi berinisial BR (22) salah satu Perguruan Tinggi Swasta di Kota Palembang itu melaporkan oknum polisi tersebut ke Propam Polda Sumsel pada Rabu 23 April 2025 lalu.

Dalam laporannya, mahasiswi asal Mesuji Raya Kabupaten OKI itu mengaku telah mengalami tindakan asusila dengan kekerasan dengan cara tangannya diborgol.

Kejadian bermula pada Selasa 22 April 2005 sekitar pukul 21.20 WIB, korban dijemput oleh terlapor Bripda RS ke kosannya yang berada di Jalan Sei tawar, Kecamatan IB I, menggunakan sepeda motor.

BACA JUGA:Propam Polda Sumsel Tahan Oknum Polisi yang Viral Aniaya Wanita di Palembang

BACA JUGA:Viral, Oknum Polisi di Prabumulih Diduga Aniaya Pengendara Motor, Warga: Dak Boleh Cak Itu!

Korban dengan pelaku sempat berkeliling kota Palembang dan berhenti di depan sebuah hotel di kawasan Jalan Veteran.

Terlapor kemudian mengajak masuk ke hotel namun ditolak oleh korban dan mengajak pulang ke kosan.

Pelaku kemudian berpura-pura meminta izin untuk membuang air kecil, namun tiba-tiba pelaku mengambil borgol dan memborgol tangan korban.

Korban yang melawan dan mengancam akan berteriak akhirnya borgol dilepaskan pelaku.

BACA JUGA:Oknum Polisi di Prabumulih Tendang Warga Sudah Damai, Istri Iptu Ys Cium Tangan Istri Pak Jauhari Seorang Guru

BACA JUGA:Anggota Kompolnas Ini Pantau Kasus Oknum Polisi di Prabumulih Tendang ‘Orang Sekampungnya’ di Muara Enim

Tak sampai di situ, pelaku mengambil handphone korban dan menghapus semua chatingan yang ada.

Betapa terkejutnya korban, pelaku membuka celana korban dan mencium bagian sensitifnya. Pelaku juga melakukan tindakan yang tak lazim di hadapan korban. 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait