Menuju Indonesia Emas 2045, Menkum Supratman Dorong Reformasi Hukum Berbasis Integritas

Menuju Indonesia Emas 2045, Menkum Supratman Dorong Reformasi Hukum Berbasis Integritas

Menkum Supratman Andi Agtas saat menyampaikan arahan dalam Kick Off Meeting Penyusunan Renstra Kemenkumham 2025–2029 di Graha Pengayoman, Jakarta, Selasa 29 April 2025.--

SUMEKS.CO - Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkum), Supratman Andi Agtas, memberikan penekanan tegas kepada seluruh pimpinan di lingkungan Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) agar menjaga amanah dan menjunjung tinggi integritas dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya.

Pernyataan tersebut disampaikan dalam acara Kick Off Meeting Penyusunan Rencana Strategis (Renstra) Kemenkumham 2025–2029 dan Penyusunan Peta Proses Bisnis Kementerian yang berlangsung di Graha Pengayoman, Jakarta, Selasa 29 April 2025.

Dalam arahannya, Supratman menyatakan bahwa dirinya tidak ingin mendengar adanya praktik di mana pimpinan unit kerja membebani bawahan dengan pungutan atau urunan di luar kepentingan kantor. Ia mengingatkan bahwa setiap pemimpin yang diberi amanah wajib memikul tanggung jawab moral yang tinggi.

"Kepada seluruh pimpinan di Kemenkumham yang dipercayakan memegang amanah, satu hal yang saya titip, saya tidak ingin mendengar ada pimpinan unit kerja maupun kepala kantor wilayah yang membebani anak buahnya untuk urunan di luar untuk kepentingan kantor," tegas Supratman.

BACA JUGA:Rayakan Hari Kekayaan Intelektual Sedunia, Kemenkum Babel Gelar Klinik KI Bergerak untuk Masyarakat

BACA JUGA:Kantor Wilayah Kemenkum Babel Ikuti Forum Pendalaman Materi Secara Virtual

Lebih jauh, Menkum menekankan bahwa dalam birokrasi modern, yang paling penting bukan hanya rencana atau dokumen formal, tetapi komitmen dan kesetiaan seluruh jajaran pegawai terhadap visi dan cita-cita Kemenkumham dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik.

"Yang paling penting adalah komitmen kita, kesetiaan kita kepada cita-cita Kementerian. Saya berharap di antara kita bisa saling memberi pikiran dalam rangka untuk memajukan kualitas pelayanan kita, terutama kepada masyarakat," ujarnya.

Supratman juga menyampaikan bahwa visi dan misi Kemenkumham harus diselaraskan dengan arah pembangunan nasional menuju Indonesia Emas 2045.

Ia menekankan pentingnya penyusunan Renstra yang mendukung penuh program prioritas nasional, khususnya yang termuat dalam Asta Cita Presiden RI.

BACA JUGA:Kanwil Kemenkum Babel Hadirkan Mobile IP Clinic di Event BEKISAH 2025

BACA JUGA:Kemenkum Babel Gelar Sosialisasi Pencegahan Pelanggaran Kekayaan Intelektual untuk Dukung Ekonomi Kreatif

“Kita punya visi dan misi yang harus disesuaikan dengan tujuan kita bernegara, terutama terkait rencana pembangunan 20 tahun ke depan. Kita harus berpedoman pada visi misi Presiden RI, terutama peran kita dalam Asta Cita nomor 7,” kata Supratman.

Untuk memastikan efektivitas implementasi Renstra tersebut, Menkum meminta kepada seluruh jajaran untuk menjalankan setiap program dengan konsistensi yang tinggi, agar seluruh sasaran strategis yang ditetapkan dapat tercapai sesuai dengan rencana anggaran.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait