Kemenkumham Gelar Kick Off Meeting Penyusunan Renstra 2025–2029, Kanwil Sumsel Siap Dukung Penuh

Menteri Hukum dan HAM Supratman Andi Agtas membuka Kick Off Meeting Penyusunan Renstra Kemenkumham 2025–2029 di Gedung Graha Pengayoman, Jakarta, Selasa 29 April 2025.--
JAKARTA, SUMEKS.CO – Kementerian Hukum Republik Indonesia (Kemenkum RI) secara resmi menggelar Kick Off Meeting Penyusunan Rencana Strategis (Renstra) Kemenkumham Tahun 2025–2029. Kegiatan ini terpusat di Gedung Graha Pengayoman Kemenkumham, Jakarta, Selasa 29 April 2025 dan diikuti secara virtual oleh seluruh Kantor Wilayah, termasuk Kanwil Kemenkumham Sumatera Selatan.
Kepala Kantor Wilayah Kemenkum Sumsel, Agato PP Simamora, didampingi Kepala Divisi Pelayanan Hukum Alkana Yudha serta Kepala Divisi Peraturan Perundang-Undangan dan Pembinaan Hukum Hendrik Pagiling bersama jajaran, turut mengikuti kegiatan ini dari Sumatera Selatan.
Kick off meeting ini merupakan langkah awal dalam menyusun arah kebijakan Kemenkumham lima tahun ke depan, sejalan dengan tujuan pembangunan nasional menuju Indonesia Emas 2045.
Acara diawali dengan laporan dari Sekretaris Jenderal Kemenkumham, Nico Afinta, yang memaparkan konsep Renstra 2025–2029 dan Proses Bisnis Kemenkumham.
BACA JUGA:Kanwil Kemenkum Sumsel Hadiri Tasyakuran Hari Bakti Pemasyarakatan Ke-61 di Lapas Kelas I Palembang
BACA JUGA:Pantau Langsung Mobile IP Clinic, Kakanwil Kemenkum Sumsel Pastikan Layanan KI Mudah dan Cepat
Dalam laporannya, Nico menekankan bahwa penyusunan Renstra ini bertujuan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi nasional dan menjaga kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
"Visi Kemenkumham adalah terwujudnya supremasi hukum dalam menciptakan stabilitas keamanan dan pertumbuhan nasional," ujar Nico.
Ia juga menambahkan bahwa ada dua misi utama Kemenkumham ke depan, yakni menciptakan kepastian hukum yang merata di seluruh wilayah NKRI dan melaksanakan reformasi birokrasi demi mewujudkan pemerintahan yang bersih.
Lebih lanjut, Nico menyoroti pentingnya transformasi digital dalam layanan hukum, pemanfaatan data korporasi dan daktiloskopi untuk mendukung penegakan hukum, serta penguatan peran Kemenkumham sebagai Badan Regulasi Nasional.
BACA JUGA:Perayaan Hari Kekayaan Intelektual Sedunia, Kemenkum Sumsel Hadirkan Layanan MIPC di Mall Palembang
BACA JUGA:Kanwil Kemenkum Sumsel Gelar Rapat Finalisasi Raperwali Lubuklinggau untuk Dukung Pembangunan Daerah
Dalam arahannya sekaligus membuka secara resmi Kick Off Meeting, Menteri Hukum dan HAM, Supratman Andi Agtas, menekankan bahwa Renstra yang disusun harus bersifat tematik dan mendukung arah pembangunan jangka panjang menuju Indonesia Emas 2045.
"Renstra bukan hanya sekadar dokumen administratif. Yang paling penting adalah komitmen dan kesetiaan kita terhadap cita-cita Kemenkumham," tegas Supratman.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: