Mengapa Belum Tersangka? Pemeriksaan Intensif Oknum TNI Kasus Penembakan 3 Polisi di Kampung 'Texas' Waykanan

Mengapa Belum Tersangka? Pemeriksaan Intensif Oknum TNI Kasus Penembakan 3 Polisi di Kampung 'Texas' Waykanan Lampung--
Briptu M Ghalib Surya Ganta – Anggota Polsek Negara Batin
Ketiga jenazah korban telah diautopsi di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Lampung sebelum akhirnya dipulangkan ke kampung halaman masing-masing untuk dimakamkan.
Briptu M Ghalib Surya Ganta dimakamkan di Bandar Lampung, Aipda Petrus Aprianto di Sumber Agung, Buay Madang Timur, sementara AKP Lusiyanto dimakamkan di TPU Sumber Agung, Kecamatan Buay Madang, OKU Timur.
BACA JUGA:Polisi Tewas Ditembaki Saat Gerebek Sabung Ayam, Polrestabes Palembang Gelar Salat Gaib
Dalam perkembangan terbaru, dua oknum TNI yang bertugas di Subramil Negara Batin telah diamankan. Mereka adalah Peltu Lubis, Dansubramil Negara Batin, dan Kopka Basarsyah, anggota Subramil Negara Batin.
Namun, keduanya saat ini masih berstatus sebagai saksi karena tim penyidik masih melakukan pemeriksaan intensif guna mengumpulkan bukti yang lebih kuat.
Kapendam II/Swj Kolonel Inf Eko Syah Putra Siregar, dalam pernyataannya yang dikutip dari Metro TV, menegaskan bahwa tim penyidik tidak ingin terburu-buru dalam menetapkan tersangka.
Hal ini juga selaras dengan pernyataan sebelumnya dari Pangdam Sriwijaya, yang meminta agar penyelidikan dilakukan secara cermat dan objektif.
“Kami masih melakukan penyelidikan lebih lanjut. Belum ada penetapan tersangka karena kami tidak mau tergesa-gesa. Jika sudah cukup bukti, kedua terduga pelaku akan menjalani sidang di Pengadilan Militer,” ujar Kolonel Inf Eko Syah Putra Siregar.
Lokasi kejadian, yang merupakan arena judi sabung ayam di Kampung Karang Manik, disebut sebagai ‘Texas’ atau wilayah hitam oleh pihak berwenang.
Hal ini disebabkan oleh maraknya peredaran senjata api rakitan di daerah tersebut.
Pangdam Sriwijaya juga mengungkapkan bahwa praktik perjudian dan aktivitas ilegal lainnya di lokasi ini bukanlah hal baru, melainkan sudah berlangsung selama bertahun-tahun.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: