Hadang Pelaku Maling di Rumah Pensiunan Polisi, Warga Kayuagung Ditembak

Hadang Pelaku Maling di Rumah Pensiunan Polisi, Warga Kayuagung Ditembak

Warga Kayuagung ditembak hadang pelaku maling. Foto : Dokumen/Sumeks.Co--

Dijelaskan Nusir, dari cerita awalnya dua terduga pelaku menggunakan motor Beat dan bermasker ini sudah beraksi di belakang di rumah Zainuri.

"Mereka sudah mematahkan stang motor Zainuri tapi karena motor dililit rantai dan tiga gembok pelaku mengurungkan niatnya," jelasnya. 

BACA JUGA:Tiga Kali Kantor Pos Kayuagung Dibobol Maling, Polres OKI Lakukan Penyelidikan

BACA JUGA:WADUH, Mobil Marselino Ferdinan Disasar ‘Bandit Pecah Kaca’ di Inggris, Tas Kesehatan Miliknya Disikat Maling

Jadi, selanjutnya kedua pelaku ini mengintai rumah calon korban lainnya yang ada di depan jalan. Dimana mereka melihat tiga motor terparkir di dalam pagar.

Rupanya Dedi yang sedang berada di rumahnya dipanggil tetangganya kalau ada maling dan mereka langsung membuntuti terduga pelaku.

Ternyata, pada saat tengah berada di TKP Dedi yang ingin menangkap terduga dan meneriakkan maling pelaku langsung menembak Dedi ini. 

Jadi, jelas terduga pelaku langsung lari keluar jalan Purnajaya dan warga ramai datang membantu Dedi untuk di bawa ke RS Kayuagung.

BACA JUGA:Momen Dramatis Bak Spiderman, Warga di Palembang Tangkap Maling Diatas Genteng, Nyaris Tewas Jadi Tontonan

BACA JUGA:Tindaklanjuti Video Viral Maling Bertopeng di Ogan Ilir, Polsek Indralaya Datangi Rumah Warga Desa Mandi Angin

Dikatakan pemilik rumah, Sudiarto, bahwa pencurian sudah sering sekali di wilayah mereka. Khususnya kehilangan motor bahkan sudah lima kali.

"Belum lama ada warga seperti Bambang itu sudah 2 kali hilang motor dan juga warga lainnya," ucapnya. 

Sementara itu, Kapolres OKI, AKBP Hendrawan Susanto SH SIk mengatakan, adanya aksi pencurian yang terjadi di perumahan di Kelurahan Sukadana Kayuagung pihaknya telah mendapatkan informasi tersebut dari Polsek Kayuagung.

"Iya kita sudah dapat informasi dari Kapolsek Kayuagung peristiwa pencurian itu, sekarang kita sudah dilakukan lidik. Semoga jangan terjadi lagi," tukasnya. 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: