Pemindahan ASN ke IKN Tunggu Pepres, Kapan?
Pemindahan ASN ke IKN tunggu Pepres, bisa usai lebaran. Foto : Dokumen/Sumeks.Co--
Sebelumnya, tower ASN dipersiapkan untuk 34 kementerian. Namun, di era Presiden Prabowo Subianto, kementerian bertambah menjadi 48 kementerian. Alhasil, Kementerian PANRB harus melakukan pendataan ulang.
"Kalau kemarin kan tower-towernya sudah didesain 34 Kementerian, kemudian orang-orangnya juga yang mau berpindah juga kita sudah punya datanya," terangnya.
BACA JUGA:ASN Segera Pindah ke IKN, Perkantoran dan Hunian Siap
BACA JUGA:Fakta Mengejutkan! Kereta Tanpa Rel IKN Dikembalikan ke China, Apa Alasannya?
Lalu, kenyataannya dengan adanya pemecahan Kementerian, jadi pihaknya harus menanyakan kembali," ucapnya.
Yakni terkait orang-orangnya kemana, siapa tahu misalnya dulu yang ada di Kementerian KumHAM, sekarang ada di HAM, atau kemana-mana. Jadi harus mendata kembali.
Pendataan ini dilakukan kembali orang per orangnya. Hal ini harus dilakukan agar pemindahan bisa berjalan dengan sempurna.
"Nanti mereka (Kementerian) harus menata kembali lagi, mengadministrasi lagi bahwa si A, si B masuk ke Kementerian ini, si C, D masuk ke Kementerian, harus didata dulu. Supaya nanti perpindahannya bisa lebih sempurna," tegasnya.
BACA JUGA:Sejumlah Bangunan Penting di IKN Dijadwalkan Segera Diresmikan, Apa Saja!
BACA JUGA:Bagaimana Proyek di IKN Kepemimpinan Presiden Prabowo?
Dia menuturkan tidak menutup kemungkinan, adanya rasionalisasi jumlah ASN yang dipindahkan mengingat jumlah kementerian yang banyak dan pemenuhan fasilitas tempat tinggal.
"Misalnya KemenPANRB harus memindahkan sekitar, kita kan Kementerian kecil, harus memindahkan sekitar 60 orang. Mungkin dengan jumlah Kementerian yang sebanyak ini, mungkin Menteri PANRB harus mengurangi misalnya seperti itu," jelasnya.
Jadi sekarang belum ada itu, tapi karena itu akan ada kaitannya dengan pemetaan jabatan di Kementerian yang baru.
Dimana saat ini pembangunan di IKN masih terus dilaksanakan. Sejumlah infrastruktur telah selesai dibangun dan digunakan atau difungsikan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: