Oknum Bidan Malapraktik yang Sebabkan Mata Siswi SMP Buta Resmi Jadi Tersangka Tapi Tidak Ditahan, Kok Bisa?

Oknum Bidan Malapraktik yang Sebabkan Mata Siswi SMP Buta Resmi Jadi Tersangka Tapi Tidak Ditahan, Kok Bisa?

Oknum bidan berinisial AG, yang diduga melakukan malapraktik resmi dijadikan tersangka tapi tidak ditahan.-Foto: edho/sumeks.co-

"Kedua matanya buta. Saat upaya mencarikan donor mata juga masih diupayakan oleh pihak RSUP Muhammad Husein Palembang dan kalau dari RS Bhayangkara sepertinya saat ini sudah tidak ada kabar beritanya lagi hingga saat ini," tutupnya.

Diketahui, oknum bidan berinisial A yang dilaporkan atas dugaan malapraktik terhadap bocah SMP di Palembang ternyata diduga tidak mengantongi izin praktik resmi.

Hal tersebut ditegaskan Ketua Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Kota Palembang, Nurachmi.

BACA JUGA:Status ASN Oknum Bidan Kasus Malapraktik Terancam Dicopot? Inspektorat Prabumulih: Tunggu Putusan Inkrah

BACA JUGA:Terdakwa Oknum Bidan ZN Kasus Malapraktik di Prabumulih Jalani Sidang Perdana

Dia mengatakan, tempat praktik oknum bidan tersebut belum memenuhi syarat. "Tempatnya memang belum memenuhi syarat untuk membuka praktik dan yang bersangkutan sudah kita panggil dan dilakukan pembinaan," ujarnya. 

Penanganan perkara dugaan terjadinya tindak pidana bidang kesehatan kelalaian yang dilakukan oleh bidan AG sesuai Pasal 440 ayat (1) Jo Pasal 285 Undang-Undang Nomor 17 tahun 2023 tentang Kesehatan.

Mendasari adanya laporan Polisi nomer LP/B/755/VII/2024/SPKT/Polda Sumsel, tanggal 17 Juli 2024 dan Sprin Lidik No: Sp. LIDIK/90/VII/RES.5./2024/Ditreskrimsus Polda Sumsel, tanggal 17 Juli 2024.

Sebanyak 8 saksi diantaranya pelapor (ibu korban), dokter Sp kulit RS Myria, dokter Sp mata RSUP, dokter Sp mata RS Myria, dokter Sp anak RS Myria, Sekretaris Ikatan Bidan Cabang Palembang, pendamping korban saat berobat, termasuk keterangan terlapor.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: