Hendak Serang Petugas dengan Sajam, Tiga Pengedar Narkoba 'Dipaku' Polda Sumsel

Hendak Serang Petugas dengan Sajam, Tiga Pengedar Narkoba 'Dipaku' Polda Sumsel.-Foto: edho/sumeks.co -
PALEMBANG, SUMEKS.CO - Direktorat Reserse Narkoba Polda Sumsel menangkap tujuh tersangka pengedar narkotika jenis sabu-sabu dan pil ekstasi di sejumlah tempat di Sumsel.
Dari tujuh orang yang ditangkap tiga diantaranya "dipaku" atau diberikan tindakan tegas dengan timah panas di kakinya masing-masing karena melakukan perlawanan dengan senjata tajam hingga membahayakan petugas saat dilakukan penangkapan.
Tiga pelaku yang tindak tegas tersebut Am, Ujg, dan Feb, mengedarkan sabu-sabu di wilayah Kabupaten Banyuasin, Musi Banyuasin, dan Muara Enim.
Direktur Ditres Narkoba Polda Sumsel Kombes Pol Yulian Perdana bersama. Kabid Humas Polda. sumsel.Kombes Pol Nandang Mu'min Wijaya, SIK, MH menuturkan anggotanya memberikan tindakan tegas terhadap tiga tersangka berinisial inisial AM, UJG, dan FEB karena melakukan perlawanan dengan senjata tajam kepada anggota saat dilakukan penangkapan.
BACA JUGA:Gerebek Sebuah Rumah di Banding Agung, Sat Res Narkoba Polres OKU Selatan Amankan Seorang Pengedar
"Kami menyadari resiko saat berhadapan dengan pelaku pengedar narkoba. Namun semua demi memberantas peredaran narkotika di Sumsel," katanya di hadapan wartawan saat pres rilis di Mapolda Sumsel Rabu 1 Oktober 2025.
Dari tangan ketiga tersangka polisi mengamankan barang bukti 200 gram sabu-sabu (AM), 152,47 gram sabu-sabu (UJG), dan 10,22 gram sabu milik FEB.
Tersangka AM ditangkap saat sedang berada di Jalan Lintas Sekayu-Lubuk Linggau, Desa Ulak Paceh Kabupaten Muba.
Tersangka UJG ditangkap di halaman salah satu pertashop Desa Merah Mata, Banyuasin. Dan tersangka FEB ditangkap di Desa Tapus Kecamatan Lembak, Kabupaten Muara Enim.
BACA JUGA:Hakim PN Palembang Vonis Pengedar 2 Kg Sabu 18 Tahun Penjara, Lebih Berat dari Tuntutan Jaksa
"Ketiga tersangka ditangkap saat bertransaksi dan ada juga yang kami tangkap dengan cara undercover buy (penyamaran)," tuturnya.
Saat akan ditangkap ketiga pelaku mengeluarkan senjata tajam untuk melukai petugas. Karena dinilai membahayakan anggota yang menangkap terpaksa melepaskan tembakan pada kaki tersangka.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: