Tragis! Kecelakaan Beruntun di Tol Cikampek KM 58, 9 Orang Meninggal Dunia, Ini Penyebabnya

Heri, sopir Bus Primajasa yang terlibat kecelakaan maut di KM 58 Tol Cikampek pada Senin 8 April 2024 pagi, menceritakan kronologi kejadian.

Kronologi kejadian menurut Heri, saat itu dirinya mengemudikan busnya di jalur 1 dari arah Bandung menuju Jakarta. Saat di KM 58, Heri melihat sebuah mobil Gran Max yang melaju di jalur contraflow.

BACA JUGA:313.800 Kendaraan Melintas di Jalan Tol Trans Sumatera, Selama 3 Hari Periode Arus Mudik 2024

BACA JUGA:Kelebihan dan Kekurangan Mudik Menggunakan Mobil Listrik, Yuk Simak Ada Apa Saja?

Gran Max tersebut oleng dan menabrak bagian depan bus Heri. Tabrakan tersebut menyebabkan Gran Max terbakar dan menabrak mobil SUV yang datang dari arah belakang.

" Saya tidak bisa menghindar dari Gran Max karena jaraknya yang sudah terlalu dekat. Ia menduga pengemudi Gran Max mengantuk atau kurang berhati-hati," terangnya.

Ditambahkan Heri, dibagian belakang mobil ada kendaraan lain menabrak dibagian samping mobil.

Sebelumnya, kecelekaan serupa pernah terjadi di Gerbang Tol Halim yang melibatkan 5 kendaraan.

BACA JUGA:H Moser & Cie Rilis Jam Tangan Pioneer Center Seconds Concept Citrus Green Baru Dengan Dial yang Segar

BACA JUGA:Apple Watch Series 9 Baru, Hadir dengan Fitur yang Belum Ada di Smartwatch Lain

Kecelakaan beruntun terjadi di Gerbang Tol Halim Utama arah Cawang, Jakarta Timur pada Rabu 27 Maret 2024 pagi.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, kecelakaan melibatkan lima kendaraan.

Diduga pengemudi truk engkel yang datang dari arah Jatiwaringin berkendara secara tidak teratur dan menabrak beberapa kendaraan di depannya. Akibatnya, beberapa kendaraan mengalami kerusakan parah dan terbalik miring.

Menurut informasi dari Petugas call center Jasa Marga bernama Rizky, kecelakaan di Gerbang Tol Halim Utama melibatkan setidaknya lima kendaraan.

BACA JUGA:Pemudik Asal Tangerang Diturunkan Bus Tidak Sampai Alamat, Ini yang Dilakukan Personel Pos Pam Polres OKI

Sumber: