Fun Fact Sejarah Pembangunan Ibu Kota Dakwah di Afrika Utara Pada 2 Ramadhan 51 Hijriyah

Fun Fact Sejarah Pembangunan Ibu Kota Dakwah di Afrika Utara Pada 2 Ramadhan 51 Hijriyah

ilustrasi pembangunan ibu kota dakwah islam di Afrika Utara--

Seorang jenderal bernama Thariq bin Ziyad berjihad menaklukan Spanyol melalui Maroko pada tahun 710 M dan ekspedisinya itu sukses.

Maroko menjadi salah satu wilayah penyangga untuk penaklukan Spanyol sehingga kota ini memiliki peran besar dalam penyebaran dakwah.

Ekspansi Islam ke Maroko dimulai ketika negeri itu dimulai oleh Musa bin Nusair pada al Walid I bin Abdul Malik (705-715M), khalifah keenam Dinasti Umayyah.

Kehadiran Islam di Afrika Utara telah memberikan sumbangan besar bagi kemajuan bidang administrasi pemerintahan.

BACA JUGA:Kebanyakan Tuntutan Bikin Stres? Terapkan 5 Konsep Menjaga Mental Health dalam Islam

BACA JUGA:Meski Mengandung Alkohol Tapi Tidak Memabukkan, Ini 4 Makanan Haram yang Halal Dimakan Dalam Islam

Pada masa pemerintahan Dinasti Fathimiah khalifah menjabat sebagai kepala negara baik dalam urusan keduniaan maupun urusan keagamaan.

Khalifah berwenang mengangkat dan memberhentikan jabatan-jabatan dibawahannya.

Kemudian adanya kementerian negara yang terbagi dalam dua kelompok, yang pertama para ahli di bidang militer dan kedua para ahli di bidang keilmuan.

Para ahli di bidang militer menduduki jabatan dan keamanan serta pengawal pemerintah khalifah.

BACA JUGA:Self-Development Islami, Ini Loh Attitude yang Bikin Orang Lain Segan dan Menghargaimu

BACA JUGA: Tips Atasi Anxiety dalam Islam Bikin Hati Makin Tenang dan Adem, No More Overthinking!

Sedangkan ahli keilmuan menduduki jabatan kementrian hukum, pendidikan, lembaga ilmu pengetahuan, ekonomi dan perdagangan, keuangan, urusan rumah tangga istana, dan urusan agama.

Tingkat terendah kelompok ahli ilmu adalah pegawai negeri dalam berbagai kementrian, selain itu ada pada jabatan pada tingkat daerah provinsi dan kabupaten.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: