Sejarah Kambang Koci Palembang Kompleks Pemakaman Para Keturunan Nabi dan Kecelakaan Pesawat Silk Air

Sejarah Kambang Koci Palembang Kompleks Pemakaman Para Keturunan Nabi dan Kecelakaan Pesawat Silk Air

Komplek pemakaman Kambang Koci ini tidak jauh dari Kawah Tekurep komplek pemakaman raja masa Kesultanan Palembang Darussalam. Foto: dokumen/sumeks.co--

BACA JUGA:Tutup Rangkaian Haul Dan Ziarah Kubro Palembang, Jemaah Wisata Bahari Berdoa di Masjid Ki Marogan

Bahkan, saat itu pihak terkait telah menyiapkan lebih kurang 104 peti jenazah yang dihitung dari jumlah nisan yang masih utuh di Kambang Koci.

Namun, belum sempat dipindahkan pada bulan dan tahun yang sama terjadi peristiwa jatuhnya pesawat Silk Air Boing 737-300 dari Singapura, di Muara Makarti, Perairan Sungsang, Sumatera Selatan, yang menewaskan seluruh penumpang pesawat tersebut.

Yang cukup mengherankan, jumlah korban yang tewas akibat kecelakaan pesawat itu adalah sebanyak peti yang telah disiapkan untuk memindahkan makam yang ada di Kambang Koci. 

Jumlah penumpang pesawat yang tewas akibat kecelakaan itu berjumlah  104 penumpang termasuk 7 awak pesawat.

BACA JUGA:Ziarah ke Makam Habib dan Auliya di Kambang Koci Manjadi Puncak Ziarah Kubroh Palembang 2023

Oleh karena keperluan akan peti jenazah diperlukan, akhirnya peti-peti tersebut digunakan untuk korban pesawat Silk Air yang mengalami kecelakaan.

Sehingga, rencana untuk memindahkan makam di Kambang Koci tersebut tidak jadi dilakukan hingga saat ini.(*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: