Pemuda Malaysia Coret Tembok Kedutaan Amerika ‘Terrorist’ Didenda RM 1.000, Netizen: ‘Patungan Bayar Lunas!’

Pemuda Malaysia Coret Tembok Kedutaan Amerika ‘Terrorist’ Didenda RM 1.000, Netizen: ‘Patungan Bayar Lunas!’

Pemuda malaysia coret tembok kedutaan amerika ‘terrorist’ didenda rm 1.000. foto: dok/sumeks.co.--

BlackRock adalah investor utama apartheid Israel.

Para pengunjukka rasa membentangkan kain berisikan nama-nama, lebih dari 4000 anak yang terbunuh atas aksi pengeboman dilakukan Israel.

Video para aktivis pendukung Palestina ini diunggah di akun @BreakThroughNews menuai banyak respon netizen, diantaranya: 

BACA JUGA:CEK FAKTA! Ratusan Ribu Pasukan Misterius Kendari Kuda Perang Masuk Wilayah Palestina, Siap Hancurkan Israel?

@Ammar Aqatrani:  “Semoga Tuhan Yang Mahakuasa menyertai kalian melalui tindakan dan solidaritas yang indah ini”

@Irrevocablyace:  “Terima kasih telah berbagi!”

@Madai:  “Wow! Terima kasih”

@Paleztine.fredom:  “Bravooo”

@Catalina Hernández: “Black Rock pada dasarnya adalah pemilik semua perusahaan besar dunia dan oleh karena itu pemerintah dan organisasi global, jadi ya! Blokir”

BACA JUGA:RS Indonesia di Gaza Target Israel, Tuduh Ada Terowongan Hamas, MER-C: 450 Jiwa Bergantung Pada RS Indonesia

@Kayle 123: “Teruskan kita adalah tanah kebebasan dan kebebasan berbicara dan pelindung hak asasi manusia! Kedamaian adalah jawabannya!”.

Sebelumnya, mahasiswa Harvard menuliskan nama-nama anak- anak korban bombardir Israel di Gaza Palestina.

Tulisan itu ‘dituangkan’ di atas kain putih panjang dan diletakkan di tangga kampus mereka.

“Kami tak akan pernah lupa, pada korban-korban yang berjatuhan di Gaza Palestina,” ujar salah seorang mahasiswa Harvard.

Harvard adalah universitas paling berpengaruh di Amerika Serikat (AS).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: