Bereaksi Keras, Hamas dan Jihad Islam Serukan Militan di Tepi Barat dan Yerusalem Serang Balik Israel

IDF juga melaporkan pasukannya telah melancarkan sekitar 10 serangan udara menggunakan drone.

BACA JUGA:Panji Gumilang Diduga Tengah Usaha Cari Simpati, Suruh Murid dan Karyawan Belajar ke Israel

Sementara, Brigade Jenin mengklaim berhasil memicu kerusakan parah pada salah satu kendaraan militer Israel dengan peledak rakitan. 

Juga diklaim Jenin bahwa militannya terus bertempur dengan tentara Israel 'untuk mencegahnya masuk lebih dalam ke kamp'.

terpisah, juru bicara IDF Laksamana Muda Daniel Hagari, menuturkan kepada wartawan bahwa operasi militer Israel ini hanya menargetkan para teroris yang bersembunyi di dalam kamp pengungsi Jenin. 

Hagari juga menyatakan bahwa operasi militer Israel akan berakhir dalam 'satu atau dua hari berikutnya'.

BACA JUGA:Gawat Nih, Panji Gumilang Tetap Kukuh Ajak Israel Jalin Kerjasama dengan Ponpes Al Zaytun

"Hal ini bukan invasi terhadap Jenin, ini bukan melawan Otoritas Palestina. Ini tidak melawan orang-orang Palestina yang tidak bersalah. Ini melawan para teroris di kamp ini," ujarnya.

Sementara, Kementerian Kesehatan Palestina dalam laporan terbaru, seperti dilansir AFP, menyebut jumlah korban tewas bertambah menjadi sedikitnya 10 orang. 

Sekitar 100 orang lainnya mengalami luka-luka, dengan 20 orang di antaranya mengalami luka serius.

Wakil Gubernur Jenin Kamal Abu al-Roub, mengatakan sekitar 3.000 orang telah meninggalkan rumah mereka yang ada di area kamp pengungsi Jenin sejak operasi militer Israel dimulai pada Senin 3 Juli 2023 dini hari.(*/detik.com)

Sumber: detik.com