Masuk Empat Bulan Mulia dalam Tahun Hijriah, Berikut Keutamaan Bulan Rajab

PALEMBANG, SUMEKS.CO - Umat Islam wajib tahu bawah saat ini berdasarkan penanggalan Hijriah, berada dalam bulan Rajab.

Dalam tahun Hijriah, sendiri terdapat 12 bulan. Yaitu Muharam, Safar, Rabi'ul Awal. Rabi'ul Akhir, Jumadil Awal, Jumadil Akhir Rajab, Sya'ban, Ramadhan, Syawal, Dzulqa'dah, dan Dzulhijjah.

Terdapat empat bulan dari 12 bulan dalam tahun Hijriah sebagai bulan-bulan mulia. Memiliki keistimewaan dari Allah SWT. 

Empat bulan yang disebut memiliki keistimewaan tersebut, meliputi Dzulqa'idah, Dzulhijjah, Muharrram, dan Rajab. 

BACA JUGA:1 Rajab Jatuh pada Senin 23 Januari 2023, Peristiwa Penting dan Amalan yang Perlu Dilakukan

Apa saja keutamaan bulan Rajab? Berikut ulasannya, dikutif dari laman muslimafiyah.com.

Rajab merupakan salah satu dari empat bulan Haram yang dimuliakan oleh Allah. Sebagaimana Allah berfirman,

إِنَّ عِدَّةَ الشُّهُورِ عِنْدَ اللَّهِ اثْنَا عَشَرَ شَهْرًا فِي كِتَابِ اللَّهِ يَوْمَ خَلَقَ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ مِنْهَا أَرْبَعَةٌ حُرُمٌ ذَلِكَ الدِّينُ الْقَيِّمُ فَلَا تَظْلِمُوا فِيهِنَّ أَنْفُسَكُمْ

“Sesungguhnya bilangan bulan pada sisi Allah adalah dua belas bulan, dalam ketetapan Allah di waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya empat bulan haram. Itulah (ketetapan) agama yang lurus, maka janganlah kamu menganiaya diri kamu dalam bulan yang empat itu.” (QS. At-Taubah: 36).

BACA JUGA:Resmi Peluk Islam, Viko Naya Diberi Perangkat Alat Salat dari Pengurus Masjid Agung Sholihin Kayuagung OKI

Empat bulan tersebut adalah sebagaimana yang disebutkan oleh Nabi shallallahu ’alaihi wa sallam,

السَّنَةُ اثْنَا عَشَرَ شَهْرًا ، مِنْهَا أَرْبَعَةٌ حُرُمٌ ، ثَلاَثَةٌ مُتَوَالِيَاتٌ ذُو الْقَعْدَةِ وَذُو الْحِجَّةِ وَالْمُحَرَّمُ ، وَرَجَبُ مُضَرَ الَّذِى بَيْنَ جُمَادَى وَشَعْبَانَ

“Satu tahun itu ada dua belas bulan. Di antaranya ada empat bulan haram (suci). Tiga bulannya berturut-turut yaitu Dzulqa’dah, Dzulhijjah, dan Muharram. (Satu bulan lagi adalah) Rajab Mudhar yang terletak antara Jumadil (akhir) dan Sya’ban.” (HR. Bukhari no. 3197 dan Muslim no. 1679).

Umat muslim diperintahkan untuk menghormati serta mengagungkan bulan-bulan haram tersebut dengan memperbanyak amalan shalih dan meninggalkan berbagai kemaksiatan. 

Sumber: