Penyelundupan Sabu dalam Pampers Bayi ke Lapas Lubuklinggau Dikendalikan 4 Orang Napi

Penyelundupan Sabu dalam Pampers Bayi ke Lapas Lubuklinggau Dikendalikan 4 Orang Napi

Kapolres Lubuklinggau dan Kalapas (tengah) menunjukkan barang bukti sabu yang diselundupkan ke dalam Lapas. Foto: Khalid/sumeks.co --

BACA JUGA:Apresiasi Penangkapan Bandar Narkoba di Ogan Ilir, Warga Ucapkan Terima Kasih Lewat WA Bantuan Polisi

"Untuk narkoba ini kemungkinan untuk dikonsumsi sendiri oleh para pelaku, bisa jadi juga mau diedarkan kembali di dalam Lapas," tambah Kapolres.

Sementara itu, tersangka Rena mengaku dia hanya diarahkan oleh suaminya untuk membawa masuk narkoba ke Lapas. 

Dia juga mengaku narkoba tersebut diberikan oleh seseorang di Desanya yang berinisial K. 

"Aku dak tahu, cuma disuruh bae samo laki aku," kata Rena saat diinterogasi Kapolres, dalam pers rilis.

BACA JUGA:Gerebek Rumah Gembong Narkoba di Musi Rawas, Polda Sumsel Amankan 4 Orang Warga Desa Tanah Periuk

Soal modus, memasukan narkoba ke dalam pampers, Rena mengaku diajarkan oleh suaminya. 

"Suami aku yang menghubungi lewat telpon dari dalam (Lapas). Nyuruh masukkan ke pampers," katanya. 

Dia mengakui mengetahui kalau barang yang diseledupkan ke dalam Lapas tersebut, tetapi tidak mengetahui berapa banyak persisnya barang tersebut. 

"Aku kan sendiri ngurus tiga anak, sementara tidak bekerja. Aku terpaksa melakukan karena aku dikasih uang sebesar Rp 3 juta oleh laki aku," ungkapnya. 

BACA JUGA:Gembong Narkoba yang Ditangkap Polda Sumsel di Musi Rawas Ternyata Satu Keluarga

Sementara, Kepala Lapas Kelas II A Lubuklinggau, Ika Prihadi Nusantara mengatakan bahwa Lapas Lubuklinggau selalu berkomitmen dalam memberantas narkoba.

"Kita terus meningkatkan pengawasan, terkait masuknya barang terlarang ke lapas. Yang berbagai modus bisa saja dilakukan oleh pelaku," katanya. 

Dia juga ucapkan terima kasih kepada Polres Lubuklinggau, karena dari koordinasi awal terkait temuan penyeludupan tersebut lasung melakukan tindakan.

"Kita menilai modus yang dilakukan pelaku sangat luar biasa. Tapi Alhamdulillah berkat kesigapan dan kecurigaan petugas pengiriman narkoba yang dimasukan dalam pempers berisi kotoran berhasil digagalkan," katanya.(*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: