Selain Skandal Korupsi PMI Isu Perselingkuhan Gegerkan Publik, Fitri-Dedi Diambang Perceraian

BACA JUGA:Eks Wawako Palembang Fitrianti Agustinda Akui Sedang Proses Cerai dengan Dedi di Tengah Skandal Korupsi PMI

BACA JUGA:Agus Budiman Diduga Kecipratan Ratusan Juta Rupiah dari Kasus Korupsi PMI Palembang

"Contohnya karangan bunga yang harus segera dikirim atas nama PMI. Itu diminta oleh Bendahara, lalu setelahnya diganti dengan uang pribadi oleh ibu Fitri. Hal ini nanti akan kami buktikan di persidangan," tambahnya.

- Dakwaan Jaksa

Namun di sisi lain, Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejari Palembang, Syaran Jafizhan SH MH, dengan tegas membacakan uraian dakwaan.

Fitrianti Agustinda terdakwa korupsi PMI Palembang akui adanya keretakan rumah tangga dengan terdakwa Dedi Siprianto--

Fitrianti disebut memperkaya diri sendiri hingga Rp2,4 miliar lebih, sementara Dedi Siprianto menerima aliran dana Rp30,25 juta, dan Agus Budiman Rp144 juta.

Selain itu, Fitri dan Dedi bersama-sama disebut menikmati Rp1,4 miliar lebih dari aliran dana korupsi tersebut.

Total kerugian negara yang tercatat dalam dakwaan mencapai lebih dari Rp4 miliar.

- Publik Tercengang

Kabar ini sontak membuat publik terhenyak. Bagaimana tidak, selain menghadapi tudingan korupsi yang merugikan negara, rumah tangga pasangan ini juga hancur diterpa isu perselingkuhan.

Dari kursi kekuasaan sebagai Wakil Wali Kota Palembang dan pengurus PMI saat itu, kini Fitri dan Dedi harus berhadapan dengan vonis hukum sekaligus ancaman perceraian.

"Sudah jatuh tertimpa tangga," begitu komentar warganet di berbagai media sosial, menyoroti nasib pasangan yang dulunya dikenal harmonis dan berpengaruh di panggung politik Sumsel.

Kini, publik menantikan jalannya persidangan. Apakah benar Fitri bisa membuktikan dirinya bukan aktor utama di balik dugaan penyelewengan dana PMI?

Atau sebaliknya, dakwaan JPU akan memperkuat posisi hukum bahwa pasangan ini memang menikmati uang rakyat secara bersama-sama?

Sumber: