Mulai Kini, Kementerian Agama Tak Lagi Urus Haji dan Umrah

Mulai Kini, Kementerian Agama Tak Lagi Urus Haji dan Umrah

Resmi ada kementerian Haji dan Umrah. Foto : Dokumen/Sumeks.Co--

“Presiden sangat menginginkan pertama, agar pelayanan haji ke depan itu harus semakin lebih baik dari pelaksanaan haji tahun-tahun sebelumnya,” ungkap Wamenag.

Presiden berharap berbagai persoalan yang kerap muncul setiap musim haji tidak lagi terulang. 

BACA JUGA:Ulama dan Habaib di Kota Palembang Siap Pasang Badan untuk Haji Halim, Minta Dibebaskan dari Segala Tuntutan

BACA JUGA:Tim Kuasa Hukum Kms Haji Halim Sebut Penegakan Hukum Tak Sejalan dengan Satgas PKH & Rugikan Kliennya

"Maka dengan adanya penanganan khusus oleh kementerian ini, kita tidak mendengar lagi perulangan persoalan pelaksanaan haji dan umrah,” jelasnya.

Selain itu, Presiden juga mengingatkan agar ongkos haji bisa lebih efisien melalui skema yang lebih sederhana. 

“Apakah pengurangan durasi tinggal di Arab Saudi, atau juga dengan mekanisme penerbangan, juga dengan akurasi penetapan katering, hotel, dan (layanan) Armuzna (Arafah, Muzdalifah, Mina),” kata Wamenag. 

Lanjutnya, kedepan, tamu-tamu Allah harus benar-benar dimuliakan, dan penyelenggaraannya menjadi amanah pemerintah yang kini diperkuat dengan adanya Kementerian Haji dan Umrah

BACA JUGA:Surat Permohonan Pemindahan Penahanan Rumah Haji Halim Direvisi

BACA JUGA:Solidaritas Masyarakat Palembang, Surati Kejati Sumsel Minta Penahanan Rumah untuk Haji Halim

Diberitakan sebelumnya, terkait peralihan tugas haji dari Kementerian Agama ke Kementerian Baru bakal tuntas tahun ini. Sehingga tahun depan siap dilaksanakan di Kementerian baru. 

Seperti disampaikan Wakil Menteri Agama, Romo Muhammad Syafi'i, bahwa persiapan pemindahan wewenang haji akan segera dituntaskan tahun ini. 

Hal tersebut ia sampaikan setelah Rapat Kerja Komisi VIII DPR RI bersama K/L.

 

 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait