Transisi Penuh Haji 2026 ke BP Haji Tunggu Payung Hukum

SUMEKS.CO - Tahun 2025 ini merupakan yang terakhir pengelolaan penyelenggaraan ibadah haji oleh Kementerian Agama. 

Jadi, di tahun depan yaitu 2026 penyelenggaraan ibadah haji akan dikelola oleh Badan Penyelenggaraan Haji (BP Haji). 

Terkait hal itu, Menteri Agama RI Nasaruddin Umar menyampaikan bahwa kepastian transisi penuh penyelenggaraan haji tahun 2026 dari Kemenag ke Badan Penyelenggara Haji (BP Haji) masih menunggu payung hukum yang jelas.

Pernyataan ini diungkap Menag, saat berkunjung ke salah satu media group di Jakarta. 

BACA JUGA:LABBAIK, Kampung Haji Indonesia di Mekkah, Pertama di Dunia dengan Izin Kepemilikan Asing Siap Dibangun

BACA JUGA:KPK Naikkan Kasus Dugaan Korupsi Kuota Haji ke Penyidikan, Gus Yaqut Sudah Diperiksa, Siapa Tersangkanya?

Yakni bersama jajaran Eselon I Kemenag dan para Staf Khusus Menag.

"Kami belum bisa memastikan sekarang karena memang diperlukan undang-undangnya," ujarnya. 

Lanjut Menag, jadi semakin cepat beralih ke BP Haji, semakin baik, sehingga Kementerian Agama bisa lebih fokus pada urusan-urusan kompleks lainnya. 

"Namun, kami tetap mengantisipasi semua kemungkinan yang bisa terjadi," jelas Menag, Selasa 12 Agustus 2025.

BACA JUGA:Videokan Rumah Haji Sutar Wanita Ini Tak Terima Disebut Ada Garis Polisi dan Penyegelan

BACA JUGA:Pria Ini Tangisi Rumah Mewah Haji Sutar, Katanya Selalu Disholawatin Jika Lewat Disana

"Semua ini tergantung kepada pemerintah dan DPR. Mungkin dalam 1–2 hari atau minggu ini akan ada kejelasan. Kita doakan saja," lanjutnya. 

Menurut Menag, saat ini undang-undang peralihan ke BP Haji masih berupa usulan di DPR yang harus dibahas bersama pemerintah. 

Sumber: