Momen Perayaan Kemerdekaan, Sebulan Jalani Biduk Rumah Tangga Istri di Palembang Dianiaya Suami

Seorang istri di Kota Palembang melapokan suaminya ke SPKT Polrestabes Palembang lantaran telah menjadi korban KDRT.-Reigan.Sumeks.co-
PALEMBANG, SUMEKS.CO - Momen perayaan kemerdekaan yang semestinya dinikmati masyarakat dengan penuh semangat, justru tak dirasa bagi seorang istri di Kota Palembang.
Pasalnya, momen 17 Agustus ia harus menjadi korban Penganiayaan dilakukan tak lain adalah suaminya sendiri yang baru sebulan menjalani biduk rumah tangga.
Akibat itu, ia harus alami luka lebam sekujur tubuh usai dianiaya suaminya sendiri inisial AR (21).
BACA JUGA:Korban KDRT Bhayangkari Alami Cacat Permanen, Pelaku Hanya Disanksi Ringan Permintaan Maaf
BACA JUGA:Suami Kerja 2 Hari Tidak Pulang ke Rumah, Istri Minta Uang Malah Jadi Korban KDRT
Tak terima telah menjadi korban Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT), YA (29) warga Desa Tanjung Baru Kecamatan Lembak Kabupaten Muaraenim ini melaporkan peristiwa dialaminya ke SPKT Polrestabes Palembang, Selasa 19 Agustus 2025.
Di hadapan petugas, YA menuturkan bahwa peristiwa Penganiayaan dialami saat berada dikediaman mereka Jalan KH Azhari tepatnya Abdi Kost, Kelurahan 14 Ulu Kecamatan SU II Palembang, pada Minggu 17 Agustus 2025, sekira pukul 20.20 WIB.
Dijelaskan, bahwasanya dirinya dan terlapor (AR) merupakan seorang pasangan suami istri yang sah sesuai akta nikah pada Bulan Juli 2025.
BACA JUGA:Netizen Serbu Akun MTsN 7 Sungai Bahar, Kasih Dukungan Biar Siswa Drumband Kembali Semangat
Yang mana, bermula terjadi cekcok antara keduanya, sehingga Berujung pemukulan dialami korban.
Korban dipukul bagian kepala, tangan serta menampar pipi korban hingga mengakibatkan lebam sekujur tubuh dan harus mendapatkan perawatan medis.
"Suami saya kalau emosi melampiaskan dengan memukul badan saya pak," ujarnya.
BACA JUGA:Babak Baru Kasus KDRT Cut Intan Nabila, Kejari Kembalikan Berkasnya, KOK BISA??
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: