Bertemu Niat Selesaikan Masalah, Remaja Putri di Palembang Malah Dianiaya

Bertemu Niat Selesaikan Masalah, Remaja Putri di Palembang Malah Dianiaya

ibu korban, Sri Hartati melaporkan peristiwa penganiayaan yang dialami anaknya ke SPKT Polrestabes Palembang.-Dok.Sumeks.co-

PALEMBANG, SUMEKS.CO - Niat hati hendak menyelesaikan permasalahan yang sempat terjadi diantara mereka, remaja di putri di Kota PALEMBANG malah dianiaya saat datang diundang bertemu, Jumat 19 September 2025.

Akibat itu, korban yakni ARM (15) remaja putri di Kota Palembang ini harus alami memar dan benjol bagian kepala dan luka lecet di leher dan luka lecet lainnya pada jari tangan sebelah kanan.

Tak terima anaknya menjadi korban penganiayaan ibu korban, Sri Hartati (43) warga Jalan Pintu Besi Kali Baru Kelurahan Ogan Baru Kecamatan Kertapati melaporkan hal ini ke SPKT Polrestabes Palembang, Jumat 19 September 2025.

BACA JUGA:Pulang Main Sepakbola, Bocah di Palembang Didatangi Ayah Temannya, Dianiaya Depan Rumah

BACA JUGA:Cekcok Tak Berkesudahan IRT di Palembang Ajak Anak Tidur di Rumah Orang Tua, Pulang Dianiaya Suami

Dijelaskan peristiwa dialami anaknya, saat korban menerima ajakan terlapor (Enjel-red) ubtuk bertemu di Tempat Kejadian Perkara (TKP) lokasi di Jalan Mataram III, Kemas Rindo Kecamatan Kertapati, pada Senin 15 September 2025, sekira pukul 07.00 WIB. 

Saat tiba di lokasi terlapor seketika itu juga langsung menyerang korban ini dengan cara menjambak rambut korban. Tidak hanya itu, terlapor juga langsung mencakar dan jua memukul leher dan kepala bagian belakang. 

"Saya tidak terima, apalagi kedatangan dari anak saya menemui korban menyelesaikan permasalahan. Namun, anak saya malah dianiaya. Karena tidak ada itikad dan niat baik dari terlapor, saya memutuskan membawa kasus ini ke tanah hukum dan juga berharap pelaku segera diamankan," ungkap Sri Hartati, Jumat.

BACA JUGA:Momen Perayaan Kemerdekaan, Sebulan Jalani Biduk Rumah Tangga Istri di Palembang Dianiaya Suami

BACA JUGA:Gegara Sendal Dipakai, Pelajar di Palembang Dianiaya Bibi Kandung Saat Sedang Makan Model

Korban, ARM yang turut mendampingi pada saat ibunya membuat laporan menjelaskan, dirinya datang karena diundang dan diajak oleh terlapor. Sebelumnya, dirinya diundang terlapor untuk menyelesaikan persoalannya di media sosial, setelah itu dirinya datang ke lokasi yang dipersiapkan terlapor. Begitu tiba di lokasi, dirinya langsung dianiaya terlapor. 

"Saya kira mau membicarakannya dengan cara baik-baik, jadi saya terima undangannya ini untuk ketemuan. Namun begitu tiba, saya langsung diserang oleh Enjel dengan jambak rambut saya. Selanjutnya saya dicakar serta dipukuli. Saya tidak terima dan memutuskan melaporkan Enjel tersebut ke polisi," terang ARM.

Panit SPKT Polrestabes Palembang, Ipda Kosasih mengungkapkan, pihaknya sudah menerima laporan korban yang dalam hal ini dibuat oleh ibu kandungnya. Adapun untuk korban sendiri yang masih anak-anak, maka untuk laporannya akan dilimpahkan ke Unit PPA untuk segera ditindaklanjuti. Sedangkan untuk olah TKP, akan dijadwalkan sesegera mungkin.  

"Untuk laporan korban sudah kita terima, di sisi lain kita juga akan segera limpahkan ke Unit PPA Sat Reskrim. Untuk olah TKP, juga segera kita jadwalkan. Untuk proses lanjutan nanti dari Sat Reskrim," pungkasnya. 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait