Muhammadiyah Luncurkan Produk AC, Usung Tagline Inovasi Berkelanjutan untuk Dunia dan Akhirat

Muhammadiyah Luncurkan Produk AC, Usung Tagline Inovasi Berkelanjutan untuk Dunia dan Akhirat

Muhammadiyah Luncurkan Produk AC, Usung Tagline 'Inovasi Berkelanjutan untuk Dunia dan Akhirat' --

SUMEKS.CO - Baru-baru ini Muhammadiyah mencoba untuk melebarkan sayap ke dunia bisnis, dengan meluncurkan produk AC atau pendingin ruangan dengan mer ACMU, selain dingin bisa mengingatkan waktu salat.

Bahkan, dari informasi yang dihimpun Selasa 10 Desember 2024 sejak peluncurannya pada acara Tanwir Muhammadiyah di Kupang NTT beberapa waktu lalu telah dipesan 10.000 unit.

Kelebihan lainnya, menurut CEO PT Green Sinar Menteri Jaenudin menerangkan bahwa ACMU mengadopsi teknologi inverter yang paling mutakhir.

Dikatakan Jaenudin ACMU merupakan produk AC bintang 5, yang juga memiliki efisiensi energi yang tinggi serta emisi karbon yang rendah sesuai dengan standar pemerintah.

BACA JUGA:IKesT Muhammadiyah Palembang Gelar International Health Sciences and Technology Conference 2024

BACA JUGA:IKesT Muhammadiyah Palembang Raih 5 Penghargaan Bergengsi di LLDIKTI AWARDS 2024

"ACMU dirancang dengan teknologi terkini, dengan efisiensi energi guna menjaga kelestarian lingkungan," kata Jaenudin dikutip dari berbagai sumber.

Masih kata Jaenudin, ACMU telah diuji di 6 rumah sakit milik Muhammadiyah dengan total pemasangan mendekati 10.000 unit sejak tahun 2017 silam.


Muhammadiyah Luncurkan produk pendingin udara dengan merk ACMU--

Hingga, lanjut Jaenudin penghematan efisiensi energi yang tercatat berkisar antara 17 persen hingga 29 persen yang terpasang di RS Islam Jakarta Cempaka Putih, RS Muhammadiyah Lamongan dan RS PKU Muhammadiyah Gamping.

Lebih lanjut dikatakan Jaenudin, kelebihan pengingat waktu salat dari ACMU yang terintegrasi dan uptodate sehingga pengguna dapat memilih tampilan visual setiap waktu salat.

"Sehingga, fitur ini dirancang untuk membantu pengguna agar tetap fokus pada ibadah meski sedang beraktifitas," ungkapnya.

Dari informasi lain disebutkan, ACMU diproduksi di Semarang dan saat ini 90 persen bahan baku masih diimpor, namun perusahaan berkomitmen meningkatkan komponen dalam negeri seiring meningkatnya permintaan.

BACA JUGA:IkesT Muhammadiyah Palembang Siapkan Beasiswa Rp 1,5 Miliar Untuk Calon Mahasiswa Baru

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: