Jelang Pilkada Serentak 2024, Polda Sumsel Terjunkan Tim Opsnal Jatanras ke Daerah Rawan Gejolak

Jelang Pilkada Serentak 2024, Polda Sumsel Terjunkan Tim Opsnal Jatanras ke Daerah Rawan Gejolak

Polda Sumsel Terjunkan Opsnal Jatanras ke Daerah Rawan Gejolak ke Sejumlah Kabupaten.-Foto: edho/sumeks.co-

PALEMBANG, SUMEKS.CO - Polda Sumsel menerjunkan belasan personel Subdit 3 Jatanras Ditreskrimum ke sejumlah kabupaten rawan menjelang pelaksanaan pencoblosan Pilkada Serentak 2024.

Belasan personel Subdit 3 Jatanras Polda Sumsel itu diterjunkan langsung ke Kabupaten Musi Rawas (Mura), Musi Rawas Utara, Musi Rawas Utara (Muratara).

"Personel opsnal Subdit Jatanras disiagakan di Kota Lubuklinggau," kata Direktur Ditreskrimum Polda Sumsel Kombes Pol Anwar Reksowidjojo di sela-sela acara silaturahmi Kapolda Sumsle bersama insan pers, Senin 25 November 2024 malam.

Kombes Pol Anwar menegaskan, Jatanras khusus diterjunkan ke sejumlah Kabupaten rawan dalam kontestasi Pilkada Serentak 2024 di Sumatera Selatan yang akan digelar Rabu 27 November 2024 besok. 

BACA JUGA:Jatanras Polda Sumsel Ringkus Pelaku Begal Sadis yang Viral di Palembang, Sudah 9 Kali Beraksi

BACA JUGA:Jatanras Polda Sumsel Temukan 4 Pucuk Senpi Pabrikan dan 268 Butir Amunisi di Wilayah Kalidoni, Milik Siapa?

"Disiagkan di kawasan Kota Lubuklinggau karena dekat dengan Kabupaten Mura, Muratara dan termasuk Kabupaten Empat Lawang," ujar Anwar. 

Belasan tim opsnal yang diterjunkan juga bersama satu unit kendaraan taktikal lengkap.

"Jatanras lebih ditugaskan khusus ke Kabupaten/Kota itu bersifat siaga. Jika terjadi gejolak di daerah tersebut dapat dengan cepat mendatangi TKP," tambah Anwar. 

Berkaca dari pengalaman pada Pilpres dan Pileg yang lalu, Anwar menyebut ada potensi gejolak di daerah tersebut.

BACA JUGA:4 Pucuk Senpi Pabrikan dan 268 Butir Amunisi yang Ditemukan Jatanras di Kalidoni Ternyata Milik Oknum PNS

BACA JUGA:Kapolda Sumsel Mutasi 203 Perwira, Kasat Reskrim Polrestabes Palembang Diisi Kasubdit Jatanras

"Personel Jatanras Polda Sumsel yang diterjunkan itu diluar dari personel yang terlibat dalam Operasi Mantap Praja 2024. Belasan personel yang diturunkan dan sisanya disiagakan di Polda Sumsel, sifatnya by call kalau ada gejolak hingga saat penghitungan suara," tutupnya.

Sebelumnya, Polda Sumsel dan jajaran menyiapkan langkah-langkah konkret untuk menangkal setiap ancaman dan gangguan dalam pelaksanaan pencoblosan Pilkada Serentak 2024 besok 27 November 2024.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: