Tergiur Iklan Mobil Murah di Marketplace, Pria di Palembang Jadi Korban Penipuan, Uang Rp60 Juta Lenyap

Tergiur Iklan Mobil Murah di Marketplace, Pria di Palembang Jadi Korban Penipuan, Uang Rp60 Juta Lenyap

Seorang pria di Palembang jadi korban penipuan pembelian mobil murah di iklan marketplace uang Rp60 juta lenyap.-Foto: Reigan/sumeks.co-

PALEMBANG, SUMEKS.CO - Tindak kejahatan penipuan kian marak terjadi akhir-akhir ini, sehingga tak sedikit pula warga Kota Palembang yang menjadi korban. 

Kali ini korbannya, Frans Sanjaya (38), warga Jalan Rambutan Dalam Kecamatan IB II Palembang. 

Ia harus rela kehilangan uang miliknya dengan total Rp60 juta, lantaran tertipu iklan mobil murah market place di media sosial.

"Setelah sepakat, kemudian saya transfer uang Rp60 juta ke terlapor. Namun, mobil belum bisa saya bawa pulang, karena adik terlapor selaku pemilik mobil ini bilang jika dia belum menerima uangnya dari kakaknya (terlapor)," ungkap Frans melaporkan peristiwa penipuan ini ke SPKT Polrestabes Palembang, Rabu 16 Oktober kemarin.

BACA JUGA:Demi Mobil Expander Cross Impian, PNS di Prabumulih Malah Tertipu, Rp100 Juta Raib

BACA JUGA:Dijanjikan Bisa Lolos ke Sekolah Kedinasan, Warga Palembang Malah Tertipu Uang Rp470 Juta

Ia menceritakan bahwa peristiwa ini bermula saat ia berada di Jalan Jenderal Sudirman pada Senin 15 Oktober 2024 kemarin saat hendak mencari mobil seken. 

Kemudian, melihat iklan mobil murah jenis Toyota Yaris warna silver yang dijual di market place media sosial seharga Rp74 juta. 

Merasa tergiur, lalu dirinya menghubungi kontak yang tertera pada iklan tersebut.

"Setelah dihubungi kami sepakat di harga Rp60 juta," katanya.

BACA JUGA:Tertipu Rp200 Juta, Dokter Skincare Kecantikan di Palembang Laporkan Teman SMP ke Polisi

BACA JUGA:Mahasiswa di Palembang Tertipu saat Beli Kucing Lewat Online, Lapor Polisi Berharap Pelakunya Ditangkap

Malam harinya sekira pukul 21.00 WIB, terlapor menghubungi dan menyuruh dirinya untuk menemui orang lain (adik ipar terlapor) untuk melihat kondisi fisik serta kelengkapan surat kendaraan.

"Setelah saya ketemu adik iparnya untuk cek kondisi mobil, kemudian kami sepakat dan langsung transfer uangnya ke terlapor." Katanya .

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: