Peluang dan Tantangan Enos-Yudha dalam Menghadapi Pilkada OKU Timur 2024, Apa Kata Pengamat?
Pengamat politik Sumatera Selatan, M. Haekal Al-Haffafah, S.Sos, M.Sos, baru-baru ini mengemukakan pandangannya mengenai fenomena lokal yang terjadi di OKU Timur, khususnya terkait dengan munculnya local strongman dalam konteks proses demokrasi di tingkat--
"Rakyat OKU Timur merasa puas dengan infrastruktur jalan saat kepemimpinan Herman Deru," tambahnya.
Pembangunan yang nyata dan dirasakan langsung oleh masyarakat ini menjadi salah satu faktor penentu dalam pemilihan mendatang.
BACA JUGA:Tim Pemenangan HDCU dan Enos-Yudha Kecamatan Belitang II OKU Timur Dikukuhkan
Dengan demikian, irisan antara Pilgub dan Pilbub, di mana Herman Deru dan Enos memiliki satu tarikan yang sama, menciptakan kekuatan elektoral yang mengharapkan Enos untuk kembali memimpin.
Masyarakat menginginkan kesinambungan dalam kepemimpinan yang telah terbukti membawa dampak positif bagi kehidupan sehari-hari mereka.
Pasangan Enos-Yudha, yang saat ini sedang dalam masa cuti kampanye, menghadapi tantangan dari pasangan lawan Fery Antoni dan Dr. Herly Sunawan.
Meskipun demikian, hasil beberapa survei menunjukkan bahwa pasangan petahana Enos-Yudha masih diunggulkan. Ini menunjukkan bahwa keberadaan mereka sebagai incumbent memberikan keuntungan tersendiri dalam meraih simpati dan dukungan dari masyarakat.
BACA JUGA:Herman Deru Kukuhkan Tim Pemenangan HDCU dan Enos-Yudha Buay Madang OKU Timur
Dalam upaya memperkuat posisi mereka, pasangan Enos-Yudha telah membentuk tim pemenangan di 20 kecamatan se-OKU Timur. Tim ini dibentuk untuk mengoptimalkan strategi kampanye dan memastikan bahwa suara mereka terdengar di seluruh pelosok daerah.
"Pasangan ini tidak main-main, saat ini mereka telah mengukuhkan tim pemenangan yang akan bekerja keras untuk memastikan keberhasilan di Pilkada 2024," tegas Haekal.
Di sisi lain, Yudha, calon wakil Bupati OKU Timur, aktif melakukan blusukan ke berbagai daerah. Dengan pendekatan langsung kepada masyarakat, pasangan ini berusaha menunjukkan keseriusan mereka dalam memenangkan Pilkada 2024.
Meskipun hasil survei menunjukkan bahwa mereka unggul, Yudha dan Enos tetap merendah dan tidak jumawa. Mereka menyadari bahwa tantangan yang dihadapi tidaklah mudah, dan usaha keras serta komunikasi yang baik dengan masyarakat adalah kunci untuk meraih kemenangan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: