Kelvin Sebut Terus Dihantui Rasa Bersalah Setelah Ikut Habisi Nyawa Pegawai Koperasi yang Dicor Semen

Kelvin Sebut Terus Dihantui Rasa Bersalah Setelah Ikut Habisi Nyawa Pegawai Koperasi yang Dicor Semen

Kelvin (duduk) yang ikut menghabisi nyawa pegawai koperasi Anton Eka Saputra (25), mengaku terus dihantui rasa bersalah.-Foto: Deni Kurniawan/sumeks.co-

Kelvin mengenakan kaos warna biru tua, memakai sendal jepit, span jeans biru, serta menggunakan masker warna hitam tiba di Polrestabes Palembang turut didampingi kedua orang tuanya. 

Diketahui Kevin alias Kelvin, merupakan satu dari tiga pelaku yang saat ini masih berstatus buron dalam kasus pembunuhan keji terhadap korban Anton Eka Saputra (25), seorang pegawai koperasi yang jasadnya dikubur dan di cor semen di belakang Distro Anti Mahal Maskerebet Palembang.

BACA JUGA:Uang Rp30 Juta Milik Korban Pegawai Koperasi Dipakai Otak Pelaku untuk Bayar Utang dan Ongkos Kabur ke Padang

BACA JUGA:Keponakan Istri Otak Pelaku Pembunuhan Pegawai Koperasi Jadi Target Polisi, Perannya Sadis!

Kelvin sendiri merupakan keponakan dari istri pelaku Anton, bos Distro Anti Mahal yang tak lain otak atau pun dalang di balik terbunuhnya korban Anton Eka Saputra.

Kelvin sendiri memiliki peran yang cukup krusial yakni menghantam kepala korban menggunakan kunci pas sebanyak lima kali bahkan di saat korban dipastikan sudah tidak bernyawa Kelvin masih tetap bersemangat menghantam kepala korban secara membabi buta.

Sebelumnya, Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Harryo Suggihartono menyebut salah satu alasan utama pelaku Antoni, bos Distro Anti Mahal nekat hilangkan nyawa korban Anton Eka Saputra (25), karena emosi dan sakit hati karena utangnya sebesar Rp5 juta bengkak menjadi Rp24 juta.

Menurut Kapolrestabes otak pembunuhan pegawai koperasi Anton Eka Saputra (25), berhasil diamankan di kampung halamannya, Padang, Sumatera Barat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: