Diterjang Angin Kencang, Perahu Sampan Terbalik di Sungai Ogan, 1 Penumpang Dinyatakan Hilang Tenggelam

Diterjang Angin Kencang, Perahu Sampan Terbalik di Sungai Ogan, 1 Penumpang Dinyatakan Hilang Tenggelam

Perahu sampan yang mengangkut dua orang di Sungai Ogan terbalik dan 1 penumpang dinyatakan hilang tenggelam.-Foto: dokumen/sumeks.co-

BANYUASIN, SUMEKS.CO - Perahu sampan yang mengangkut dua orang di Sungai Ogan, Desa Sungai Dua, Kecamatan Rambutan, BANYUASIN terbalik, Selasa 11 Juni 2024 sekitar pukul 11.30 WIB.

Perahu sampan itu terbalik, usai diterjang angin kencang disertai ombak tinggi di sekitar lokasi kejadian dan 1 orang penumpang dinyatakan hilang tenggelam.

Kedua warga yang menjadi korban tersebut yaitu Maleha (70) dan Zainal (50) keduanya warga Desa Sungai Dua, Kecamatan Rambutan, Banyuasin.

Tapi korban Zainal berhasil menyelamatkan diri, sedangkan korban Maleha tersapu ombak di Sungai Dua itu.

BACA JUGA:Basarnas Cari Petani yang Hilang Terbawa Arus Sungai Musi Usai Geser Kayu Sandaran Perahu

BACA JUGA:Berperahu Sampan, Kapolres OKU dan Bhayangkari, Distribusikan Sembako Bantuan Kapolda Sumsel

Berdasarkan informasi, saat kejadian, kedua korban yaitu Mahela bersama anaknya Zainal hendak pulang menggunakan perahu sampan usai dari aktivitas di sawah yang ada di seberang sungai.

Namun saat hendak pulang, tepatnya ketika melewati tongkang batubara yang sedang sandar, tiba-tiba terjadi angin kencang disertai ombak yang tinggi.

Akibatnya perahu yang mereka naiki menjadi oleng dan terbalik, sehingga membuat Maleha dan Zainal tercebur ke sungai. 

Zainal berhasil selamat dengan cara berpegangan di tumpukan tanaman eceng gondok, sedangkan Maleha yang tidak bisa berenang terseret arus deras Sungai Ogan dan tenggelam.

BACA JUGA:26 Jam Tenggelam di Sungai Ogan, Warga Lubuk Keliat Ogan Ilir Ditemukan Sudah Meninggal Dunia

BACA JUGA:3 Hari Menghilang, Tim BPBD Muba Akhirnya Temukan Korban yang Tenggelam di Sanga Desa Muba

Tidak selang lama, korban Zainal berhasil diselamatkan warga sekitar menggunakan perahu. Setelah mendapatkan informasi kejadian itu, satu Tim Rescue lengkap berangkat menuju lokasi kejadian guna melakukan pencarian terhadap korban.

"Personel langsung ke lokasi melakukan pencarian," kata Kepala Kantor Basarnas Sumsel Raymond Konstantin.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: