Usai Dirumorkan Pihak BEM di Intervensi, Kini Beredar Gambar Penolakan Reza Ghasarma Sebagai Dosen Unsri

SUMEKS.CO,- Polemik terkait dugaan masih aktifnya status ASN Dosen Reza Ghasarma, sepertinya kembali meruncing hingga mahasiswa Universitas Sriwijaya (Unsri) melakukan aksi penolakan terhadap eks napi kasus chat mesum tersebut.

Dari informasinya diterima redaksi SUMEKS.CO, Selasa 14 Mei 2024, beredar beberapa foto penolakan mahasiswa terhadap Reza Ghasarma untuk kembali mengajar di kampus Universitas Sriwijaya.

Ada dua foto yang diterima tim redaksi SUMEKS.CO, terkait penolakan mahasiswa berupa selebaran poster yang ditempelkan pada sebuah dinding diduga didalam lingkungan Kampus Unsri.

Adapun isi dari salah satu poster itu bertuliskan "Tolak Reza Hadir Kembali di Antara Kita," yang ditempelkan salah satu mahasiswa berpakaian hitam pada dinding informasi.

BACA JUGA:Beredar Seruan Aksi Forum Dosen Unsri untuk Konstitusi dan Demokrasi, Rektor Ajak Jaga Keharmonisan

BACA JUGA:Dosen Unsri Berkarya melalui Pelatihan Dasar CPNS Dukung Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka

Sedangkan, satu gambar aksi penolakan terhadap Reza Ghasarma sebagai dosen Unsri lainnya ditempel pada tiang kanopi salah satu gedung dilingkungan kampus Unsri.

Berbeda dengan poster yang pertama, poster ini bertuliskan "Stop Kekerasan Seksual, Tolak Pecundang Yang Kembali Hadir di Antara Kita" yang diduga ditujukan untuk Reza Ghasarma.

Hingga saat ini, dari penelurusan tidak ditemukan adanya tanggapan dari  pihak rektorat kampus Unsri mengenai gelombang aksi protes mahasiswa Unsri terhadap Reza Ghasarma.

Sebelumnya diberitakan, juga beredar rumor Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Unsri kini tengah berada dibawah ancaman dan tekanan dari oknum pejabat rektorat Unsri.

BACA JUGA:PT Palembang Diskon Hukuman Mantan Dosen Unsri

BACA JUGA:Ini Reaksi Akademisi Soal Status ASN Dosen Tetap Terpidana Reza Ghasarma, L2Dikti Harus Gugat Unsri!

Ancaman dan tekanan itu berupa pemberitaan tentang penolakan hingga pemecatan Reza Ghasarma, sebagai dosen pada salah satu fakultas di Universitas Sriwijaya (Un

Informasi adanya dugaan ancaman dan tekanan dari pihak kampus terhadap BEM itu diterima redaksi SUMEKS.CO, Jumat 10 Mei 2024 lalu.

Sumber: